HUBUNGAN KANDUNGAN YODIUM DALAM GARAM, TINGKAT KONSUMSI (YODIUM & TIOSIANAT)DENGAN EKSKRESI YODIUM URIN (EYU)(STUDI PADA SISWA SDN 2 GIYONO, KECAMATAN JUMO, KABUPATEN TEMANGGUNG

Main Author: DEWAYANI , RAHMAD DEWAYANI
Format: Thesis NonPeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2005
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/4875/1/2666.pdf
http://www.fkm.undip.ac.id
http://eprints.undip.ac.id/4875/
Daftar Isi:
  • Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY) masih merupakan masalah di Indonesia. Penyebab utamanya adalah tidak tercukupinya yodium dalam konsumsi makanan dan minuman sehari-hari. Namun, faktor lain juga ikut berperan, salah satunya adalah tiosianat yaitu zat goitrogenik yang dapat menghambat transport aktif yodium dalam kelenjar tiroid. Hampir semua zat yodium yang masuk ke dalam tubuh melalui makanan akhirnya dibuang malalui urin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan kandungan yodium dalam garam, tingkat konsumsi (yodium & tiosianat) dengan Ekskresi Yodium Urin (EYU) (studi pada siswa SDN 2 Giyono, Kecamatan Jumo, Kabupaten Temanggung). Jenis penelitian ini observasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam sampel ini adalah siswa kelas 4, 5, dan 6 SDN 2 Giyono, dengan total sampel 30 responden. Analisis data dengan menggunakan korelasi Rank spearman, dengan tingkat kepercayaan 95%. Hasil uji statistik menunjukkan ada hubungan antara kandungan yodium dalam garam (p value = 0,011), tingkat konsumsi makanan tinggi yodium (p value = 0,041) dengan EYU. Dan tidak ada hubungan antara tingkat konsumsi makanan tinggi tiosianat dengan EYU (p value = 0,879). Disarankan bagi pengelola program gizi untuk meningkatkan penyuluhan pada ibu-ibu di Desa Giyono tentang pentingnya konsumsi makanan tinggi yodium untuk mencegah kekurangan yodium. Kata Kunci: anak SD, yodium, tiosianat, EYU