PENGARUH DIPPING MENGGUNAKAN LARUTAN FORMALIN DENGAN KONSENTRASI YANG BERBEDATERHADAP TOTAL BAKTERI DAN pH SUSU SEGAR SAPI PERAH FRIESIAN HOLSTEIN

Main Author: PRAMESTHI, RIDHA
Format: Thesis NonPeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/48075/1/COVER.pdf
http://eprints.undip.ac.id/48075/2/BAB_I.pdf
http://eprints.undip.ac.id/48075/3/BAB_II.pdf
http://eprints.undip.ac.id/48075/4/BAB_III.pdf
http://eprints.undip.ac.id/48075/5/BAB_IV.pdf
http://eprints.undip.ac.id/48075/6/BAB_V.pdf
http://eprints.undip.ac.id/48075/
Daftar Isi:
  • RIDHA PRAMESTHI. 23010111120043. 2015. Pengaruh Dipping menggunakan Formalin dengan Berbagai Konsentrasi yang Berbeda terhadap Total Bakteri dan pH Susu Segar Sapi Perah Friesian Holstein. (Effects of Dipping by Various Concentrations Formaline on Total Bacteria and pH of Fresh Milk Friesian Holstein Cows) (Pembimbing : SUDJATMOGO dan TEGUH HARI SUPRAYOGI). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh berbagai konsentrasi larutan formalin sebagai dipping terhadap total bakteri dan pH susu pada pemerahan sapi FH. Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini adalah untuk memberikan informasi tentang efektivitas penggunaan desinfektan formalin dengan konsentrasi yang berbeda dalam proses dipping terhadap total bakteri dan pH susu. Penelitian dilaksanakan pada Tanggal 15 September – 12 Oktober 2014 di Unit Pelaksana Teknis Daerah Pembibitan Ternak Unggul Mulyorejo, Tengaran-Semarang. Materi yang digunakan adalah : susu segar, 24 ekor sapi perah FH yang berada pada lingkungan kandang yang sama pada laktasi bulan II dan III dengan rataan bobot badan 398,9 ± 30,86 kg (CV = 7,9%) dan rataan produksi susu 8,5 ± 0,56 L (CV = 6,4%), larutan formalin 37%, akuades, dan alkohol. Peralatan yang digunakan antara lain : 3M PetrifilmTM ®Aerobic Plates Count, dry ice box, botol kaca, cup plastik, pH meter dengan RoHs® (skala 0 – 14 dengan ketelitian 0,1), inkubator, spreader. Rancangan percobaan yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan 6 kali ulangan. Perlakuan yang diterapkan adalah T0(0%) ;T1(0,5%); T2(0,7%); dan T3(0,9%). Parameter yang diamati adalah total bakteri dan pH susu. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Uji Anova yang dilanjutkan dengan Uji Beda Nyata Terkecil (BNT). Hasil perhitungan statistik menunjukkan pengaruh yang nyata (P<0,01) konsentrasi dipping puting susu menggunakan larutan formalin terhadap total bakteridan pH susu. Rataan total bakteri pada T0, T1, T2, dan T3 masing – masing adalah 31,5; 2,8; 2,4; dan 1,9 (105CFU/ml), sedangkan rataan pH susu pada masing – masing perlakuan adalah 5,6; 5,9; 6,1; dan 6,3. Simpulan yang dapat diambil dari hasil penelitian ini bahwa dipping puting susu sapi perah menggunakan larutan formalin pada konsentrasi terendah sudah mampu mengurangi cemaran bakteri pada susu dan mempertahankan derajat keasamannya. Disarankan bahwa penggunaan formalin sebagai dipping perlu dilakukan penelitian lebih lanjut untuk mengevaluasi efek yang ditimbulkan setelah rentan waktu dipping terhadap kerusakan sel dan jaringan ambing sapi serta residunya.