PENGARUH PEMBERIAN SARI BUAH BELIMBING WULUH (AVERRHOA BILIMBI L.) TERHADAP KADAR GLUKOSA DARAH TIKUS SPRAGUE DAWLEY

Main Authors: Rahmawati, Rikhana Dwi, Kusumastuti, Aryu Candra
Format: Thesis NonPeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2015
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/47098/1/764_RIKHANA_DWI_RAHMAWATI.pdf
http://expocpnsbumn.blogspot.co.id/
http://eprints.undip.ac.id/47098/
Daftar Isi:
  • Latar Belakang: Hiperglikemia merupakan kondisi yang dapat menyebabkan berbagai komplikasi baik makro maupun mikrovaskuler. Resistensi insulin merupakan salah satu faktor yang mendasari terjadinya hiperglikemia. Senyawa antioksidan berupa flavonoid dan vitamin C yang terdapat pada tanaman dan buah-buahan dapat digunakan sebagai obat antihiperglikemia. Buah yang mengandung tinggi flavonoid dan vitamin C adalah belimbing wuluh. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian true experimental dengan rancangan pre-post test with randomized controlled group design. Subyek penelitian terdiri dari 21 ekor tikus Sprague Dawley jantan berusia 2-3 bulan yang dibagi kedalam 3 kelompok. Kelompok kontrol positif dan perlakuan diberikan pakan tinggi fruktosa dan lemak selama 15 hari kemudian kelompok perlakuan diberikan sari buah belimbing wuluh sebanyak 2 mL/200gBB selama 14 hari. Analisis kadar glukosa darah menggunakan metode glukosa oksidase (GOD PAP). Normalitas data diuji dengan Shapiro Wilk kemudian dianalaisis dengan uji paired t test. Hasil: Pemberian pakan tinggi fruktosa dan lemak selama 15 hari dapat meningkatkan kadar glukosa darah secara signifikan baik kelompok kontrol positif maupun perlakuan (p=0,000). Rerata peningkatan kadar glukosa darah setelah diberi pakan tinggi fruktosa dan lemak pada kelompok kontrol positif dan perlakuan adalah 77,72±4,63 dan 76,26±5,77 mg/dL. Pemberian sari buah belimbing wuluh selama 14 hari pada kelompok perlakuan dapat menurunkan kadar glukosa darah pada tikus secara signifikan (p=0,000) dengan rerata penurunan sebesar -36,49±5,46 mg/dL. Kesimpulan: Pemberian sari buah belimbing wuluh dosis 2mL/200gBB selama 14 hari dapat menurunkan kadar glukosa darah tikus hiperglikemia secara signifikan.