PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL LDL DAN HDL SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN JUS KACANG HIJAU (Phaseolus radiatus Linn) PADA PRIA DISLIPIDEMIA

Main Authors: Kartikasari, Nur Indah, Syauqy, Ahmad
Format: Thesis NonPeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/45258/1/676_Nur_Indah_Kartikasari.pdf
http://expocpnsbumn.blogspot.com/
http://eprints.undip.ac.id/45258/
ctrlnum 45258
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL LDL DAN HDL SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN JUS KACANG HIJAU (Phaseolus radiatus Linn) PADA PRIA DISLIPIDEMIA</title><creator>Kartikasari, Nur Indah</creator><creator>Syauqy, Ahmad</creator><subject>R Medicine (General)</subject><description>Latar belakang : Dislipidemia merupakan salah satu faktor risiko dari penyakit kardiovaskuler. Kacang hijau mengandung isoflavon, protein, dan serat yang diketahui dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kolesterol HDL. &#xD; Tujuan : Mengetahui perbedaan kadar kolesterol LDL dan HDL sebelum dan sesudah pemberian jus kacang hijau.&#xD; Metode : Penelitian ini merupakan pretest - post test with control group design. Subjek adalah 28 pria dengan kadar kolesterol LDL 130-189 mg/dl dan kadar kolesterol HDL &lt;60 mg/dl. Kelompok perlakuan mendapatkan jus kacang hijau 400 ml dan kelompok kontrol mendapatkan air minum kemasan selama 21 hari. Kelompok perlakuan dan kelompok kontrol diberikan konseling gizi sebelum intervensi. Kadar kolesterol LDL dan HDL diukur dengan menggunakan metode formula Friedewald dan phosphotungstic precipitation. Data dianalisis menggunakan uji Dependent t-test, Independent t-tes, Mann Whitney, dan Fisher.&#xD; Hasil : Pemberian jus kacang hijau 400 ml selama 21 hari pada kelompok perlakuan dapat menurunkan kadar LDL (-17,49&#xB1;22,61) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (8,87&#xB1;5,24) secara bermakna. Pada kelompok kontrol, terdapat penurunan yang tidak signifikan terhadap kadar kolesterol LDL (-0,83&#xB1;24,30) dan terdapat peningkatan yang signifikan terhadap kadar kolesterol HDL (2,84&#xB1;4,60). Terdapat perbedaan rerata perubahan kadar kolesterol HDL (p=0,003) antara kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan, tetapi tidak terdapat perbedaan rerata perubahan kolesterol LDL (p=0,072) antara kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan&#xD; Simpulan : Pemberian jus kacang hijau 400ml/hari selama 21 hari tidak menurunkan kadar kolesterol LDL secara signifikan, tetapi meningkatkan kadar kolesterol HDL secara signifikan. &#xD; </description><date>2014-10</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://eprints.undip.ac.id/45258/1/676_Nur_Indah_Kartikasari.pdf</identifier><relation>http://expocpnsbumn.blogspot.com/</relation><identifier>Kartikasari, Nur Indah and Syauqy, Ahmad (2014) PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL LDL DAN HDL SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN JUS KACANG HIJAU (Phaseolus radiatus Linn) PADA PRIA DISLIPIDEMIA. Undergraduate thesis, Diponegoro University.</identifier><relation>http://eprints.undip.ac.id/45258/</relation><recordID>45258</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
File:application/pdf
File
author Kartikasari, Nur Indah
Syauqy, Ahmad
title PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL LDL DAN HDL SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN JUS KACANG HIJAU (Phaseolus radiatus Linn) PADA PRIA DISLIPIDEMIA
publishDate 2014
topic R Medicine (General)
url http://eprints.undip.ac.id/45258/1/676_Nur_Indah_Kartikasari.pdf
http://expocpnsbumn.blogspot.com/
http://eprints.undip.ac.id/45258/
contents Latar belakang : Dislipidemia merupakan salah satu faktor risiko dari penyakit kardiovaskuler. Kacang hijau mengandung isoflavon, protein, dan serat yang diketahui dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan kolesterol HDL. Tujuan : Mengetahui perbedaan kadar kolesterol LDL dan HDL sebelum dan sesudah pemberian jus kacang hijau. Metode : Penelitian ini merupakan pretest - post test with control group design. Subjek adalah 28 pria dengan kadar kolesterol LDL 130-189 mg/dl dan kadar kolesterol HDL <60 mg/dl. Kelompok perlakuan mendapatkan jus kacang hijau 400 ml dan kelompok kontrol mendapatkan air minum kemasan selama 21 hari. Kelompok perlakuan dan kelompok kontrol diberikan konseling gizi sebelum intervensi. Kadar kolesterol LDL dan HDL diukur dengan menggunakan metode formula Friedewald dan phosphotungstic precipitation. Data dianalisis menggunakan uji Dependent t-test, Independent t-tes, Mann Whitney, dan Fisher. Hasil : Pemberian jus kacang hijau 400 ml selama 21 hari pada kelompok perlakuan dapat menurunkan kadar LDL (-17,49±22,61) dan meningkatkan kadar kolesterol HDL (8,87±5,24) secara bermakna. Pada kelompok kontrol, terdapat penurunan yang tidak signifikan terhadap kadar kolesterol LDL (-0,83±24,30) dan terdapat peningkatan yang signifikan terhadap kadar kolesterol HDL (2,84±4,60). Terdapat perbedaan rerata perubahan kadar kolesterol HDL (p=0,003) antara kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan, tetapi tidak terdapat perbedaan rerata perubahan kolesterol LDL (p=0,072) antara kelompok kontrol dengan kelompok perlakuan Simpulan : Pemberian jus kacang hijau 400ml/hari selama 21 hari tidak menurunkan kadar kolesterol LDL secara signifikan, tetapi meningkatkan kadar kolesterol HDL secara signifikan.
id IOS2852.45258
institution Universitas Diponegoro
institution_id 69
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Diponegoro
library_id 485
collection Diponegoro University Institutional Repository
repository_id 2852
city SEMARANG
province JAWA TENGAH
repoId IOS2852
first_indexed 2016-09-15T18:36:28Z
last_indexed 2016-09-22T21:21:39Z
recordtype dc
_version_ 1765881080783568896
score 17.538404