PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL LDL DAN HDL SEBELUM DAN SETELAH PEMBERIAN SARI BENGKUANG (Pachyrrhizus erosus) PADA WANITA

Main Authors: Rahman, Maulida Khurriya , Probosari, Enny
Format: Thesis NonPeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2014
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/45219/1/652_Maulida_Khurriya_Rahman.pdf
http://expocpnsbumn.blogspot.com/
http://eprints.undip.ac.id/45219/
ctrlnum 45219
fullrecord <?xml version="1.0"?> <dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL LDL DAN HDL SEBELUM DAN SETELAH PEMBERIAN SARI BENGKUANG (Pachyrrhizus erosus) PADA WANITA </title><creator>Rahman, Maulida Khurriya </creator><creator>Probosari, Enny</creator><subject>R Medicine (General)</subject><description>Latar Belakang : Dislipidemia merupakan kelainan metabolisme lipid yang ditandai dengan peningkatan maupun penurunan fraksi lipid dalam plasma. Peningkatan kadar kolesterol LDL dan penurunan kadar kolesterol HDL mempunyai implikasi terhadap kesehatan jantung dan pembuluh darah. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya penanggulangan agar tidak terjadi dislipidemia. Meningkatkan konsumsi sayuran dan buah yang segar dapat membantu menurunkan kolesterol karena di dalamnya mengandung serat terutama serat larut air yang dapat memberikan efek hipokolesterolemik. Buah bengkuang adalah salah satu bahan makanan yang bersifat hipokolesterolemik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar kolesterol LDL dan HDL sebelum dan setelah pemberian sari bengkuang (Pachyrrhizus erosus) pada wanita.&#xD; Metode : Jenis penelitian adalah true experiment dengan rancangan control group pre test &#x2013; post test. Subjek adalah 28 wanita berusia 40-50 tahun dengan kadar kolesterol LDL antara 100-159mg/dl, dan kadar kolesterol HDL &lt;60mg/dl. Subjek dibagi menjadi dua kelompok dimana setiap kelompok terdiri dari 14 orang. Pemberian intervensi dilakukan selama 21 hari dengan kelompok perlakuan diberikan sari bengkuang yang didapat dari 320gr buah bengkuang dan kelompok kontrol diberikan air sirup rendah kalori. Kadar kolesterol LDL dan HDL dianalisis dengan pemeriksaan laboratorium menggunakan metode perhitungan dan phosphotungstic precipitation, darah diambil setelah subyek berpuasa selama 10 jam. Uji normalitas menggunakan Shapiro Wilk. Analisis statistik menggunakan uji dependent t-test, independent t-test, Wilcoxon, dan Mann Whitney.&#xD; Hasil : Rerata kadar kolesterol LDL sebelum intervensi pada kelompok perlakuan sebesar 134,07&#xB1;15,95mg/dl dan mengalami penurunan menjadi 121,24&#xB1;19,58mg/dl. Terdapat perbedaan yang bermakna kadar kolesterol LDL pada kelompok perlakuan (p=0,012). Rerata kadar kolesterol HDL sebelum intervensi pada kelompok perlakuan sebesar 43,71&#xB1;8,83mg/dl dan mengalami penurunan menjadi 38&#xB1;9,23mg/dl. Terdapat perbedaan yang bermakna kadar kolesterol HDL pada kelompok perlakuan (p=0,000). Terdapat perbedaan bermakna kadar kolesterol LDL antara kelompok kontrol dan perlakuan setelah intervensi (p=0,006). Tidak ada perbedaan bermakna kadar kolesterol HDL antara kelompok kontrol dan perlakuan setelah intervensi (p=0,99).&#xD; Simpulan : Terdapat perbedaan bermakna kadar kolesterol LDL dan HDL sebelum dan setelah pemberian sari bengkuang pada kelompok perlakuan. Terdapat perbedaan bermakna kadar kolesterol LDL antara kelompok kontrol dan perlakuan. Tidak ada perbedaan kadar kolesterol HDL antara kelompok kontrol dan perlakuan.&#xD; </description><date>2014-10</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://eprints.undip.ac.id/45219/1/652_Maulida_Khurriya_Rahman.pdf</identifier><relation>http://expocpnsbumn.blogspot.com/</relation><identifier>Rahman, Maulida Khurriya and Probosari, Enny (2014) PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL LDL DAN HDL SEBELUM DAN SETELAH PEMBERIAN SARI BENGKUANG (Pachyrrhizus erosus) PADA WANITA. Undergraduate thesis, Diponegoro University.</identifier><relation>http://eprints.undip.ac.id/45219/</relation><recordID>45219</recordID></dc>
format Thesis:Thesis
Thesis
PeerReview:NonPeerReviewed
PeerReview
File:application/pdf
File
author Rahman, Maulida Khurriya
Probosari, Enny
title PERBEDAAN KADAR KOLESTEROL LDL DAN HDL SEBELUM DAN SETELAH PEMBERIAN SARI BENGKUANG (Pachyrrhizus erosus) PADA WANITA
publishDate 2014
topic R Medicine (General)
url http://eprints.undip.ac.id/45219/1/652_Maulida_Khurriya_Rahman.pdf
http://expocpnsbumn.blogspot.com/
http://eprints.undip.ac.id/45219/
contents Latar Belakang : Dislipidemia merupakan kelainan metabolisme lipid yang ditandai dengan peningkatan maupun penurunan fraksi lipid dalam plasma. Peningkatan kadar kolesterol LDL dan penurunan kadar kolesterol HDL mempunyai implikasi terhadap kesehatan jantung dan pembuluh darah. Oleh karena itu, perlu dilakukan upaya penanggulangan agar tidak terjadi dislipidemia. Meningkatkan konsumsi sayuran dan buah yang segar dapat membantu menurunkan kolesterol karena di dalamnya mengandung serat terutama serat larut air yang dapat memberikan efek hipokolesterolemik. Buah bengkuang adalah salah satu bahan makanan yang bersifat hipokolesterolemik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kadar kolesterol LDL dan HDL sebelum dan setelah pemberian sari bengkuang (Pachyrrhizus erosus) pada wanita. Metode : Jenis penelitian adalah true experiment dengan rancangan control group pre test – post test. Subjek adalah 28 wanita berusia 40-50 tahun dengan kadar kolesterol LDL antara 100-159mg/dl, dan kadar kolesterol HDL <60mg/dl. Subjek dibagi menjadi dua kelompok dimana setiap kelompok terdiri dari 14 orang. Pemberian intervensi dilakukan selama 21 hari dengan kelompok perlakuan diberikan sari bengkuang yang didapat dari 320gr buah bengkuang dan kelompok kontrol diberikan air sirup rendah kalori. Kadar kolesterol LDL dan HDL dianalisis dengan pemeriksaan laboratorium menggunakan metode perhitungan dan phosphotungstic precipitation, darah diambil setelah subyek berpuasa selama 10 jam. Uji normalitas menggunakan Shapiro Wilk. Analisis statistik menggunakan uji dependent t-test, independent t-test, Wilcoxon, dan Mann Whitney. Hasil : Rerata kadar kolesterol LDL sebelum intervensi pada kelompok perlakuan sebesar 134,07±15,95mg/dl dan mengalami penurunan menjadi 121,24±19,58mg/dl. Terdapat perbedaan yang bermakna kadar kolesterol LDL pada kelompok perlakuan (p=0,012). Rerata kadar kolesterol HDL sebelum intervensi pada kelompok perlakuan sebesar 43,71±8,83mg/dl dan mengalami penurunan menjadi 38±9,23mg/dl. Terdapat perbedaan yang bermakna kadar kolesterol HDL pada kelompok perlakuan (p=0,000). Terdapat perbedaan bermakna kadar kolesterol LDL antara kelompok kontrol dan perlakuan setelah intervensi (p=0,006). Tidak ada perbedaan bermakna kadar kolesterol HDL antara kelompok kontrol dan perlakuan setelah intervensi (p=0,99). Simpulan : Terdapat perbedaan bermakna kadar kolesterol LDL dan HDL sebelum dan setelah pemberian sari bengkuang pada kelompok perlakuan. Terdapat perbedaan bermakna kadar kolesterol LDL antara kelompok kontrol dan perlakuan. Tidak ada perbedaan kadar kolesterol HDL antara kelompok kontrol dan perlakuan.
id IOS2852.45219
institution Universitas Diponegoro
institution_id 69
institution_type library:university
library
library Perpustakaan Universitas Diponegoro
library_id 485
collection Diponegoro University Institutional Repository
repository_id 2852
city SEMARANG
province JAWA TENGAH
repoId IOS2852
first_indexed 2016-09-15T18:36:28Z
last_indexed 2016-09-22T21:21:39Z
recordtype dc
_version_ 1765881080644108288
score 17.538404