Daftar Isi:
  • Latar belakang Depresi merupakan gangguan psikiatri yang paling sering terjadi pada lanjut usia. Perbedaan jenis tempat tinggal dilaporkan sebagai prediktor depresi pada lanjut usia. Usia, jenis kelamin, status pernikahan, tingkat pendidikan, tingkat partisipasi sosial, status kesehatan, konsumsi obat-obatan berefek samping depresif, status kognitif, status fungsional, gangguan pendengaran, dan gangguan penglihatan juga disebutkan sebagai faktor risiko depresi pada lanjut usia. Penelitian ini bertujuan menganalisis perbedaan kejadian dan tingkat depresi serta faktor risiko kejadian depresi pada lanjut usia di panti wreda pemerintah dan swasta. Metode Studi belah lintang dengan melibatkan 60 lanjut usia dari panti wreda pemerintah dan 60 lanjut usia dari panti wreda swasta sebagai subyek penelitian. Jenis data adalah data primer. Data dikumpulkan melalui wawancara menggunakan kuesioner. Uji chi-square dan Mann-Whitney U dilakukan dengan program aplikasi komputer. Hasil Proporsi depresi pada lanjut usia di panti wreda swasta (68,7%) lebih besar daripada proporsi depresi pada lanjut usia di panti wreda pemerintah (57%). Uji beda kejadian dan tingkat depresi mendapatkan nilai p=0,187dan p=0,502. Semua faktor risiko yang diteliti mendapatkan nilai p>0,05 pada uji hubungan dengan kejadian depresi pada lanjut usia di panti wreda pemerintah dan swasta, kecuali untuk variabel partisipasi sosial kurang/cukup dan gangguan fungsional pada lanjut usia di panti wreda swasta mendapatkan nilai p<0,05. Simpulan Terdapat perbedaan tidak bermakna kejadian dan tingkat depresi pada lanjut usia yang tinggal di panti wreda pemerintah dan swasta. Partisipasi sosial kurang/cukup dan gangguan intelektual berhubungan dengan kejadian depresi pada lanjut usia di panti wreda swasta. Kata kunci Depresi, lanjut usia, panti wreda pemerintah, panti wreda swasta.