PENGARUH PEMBERIAN PERMEN KARET YANG MENGANDUNG XYLITOL TERHADAP PENURUNAN KELUHAN PADA LANSIA PENDERITA XEROSTOMIA
Daftar Isi:
- Latar Belakang Pada lansia terjadi proses degenerasi organ, baik karena faktor alamiah maupun karena penyakit. Salah satu hal yang terkait dengan degenerasi pada lansia adalah keluhan mulut kering (xerostomia). Prevalensi xerostomia meningkat seiring dengan usia. Keluhan-keluhan yang muncul akibat xerostomia dapat mempengaruhi kesehatan gigi dan rongga mulut yang nantinya akan mempengaruhi tingkat kualitas hidup. Dewasa ini belum ada terapi xerostomia yang memadai, tetapi perawatan secara komprehensif dapat diusahakan dalam meningkatkan kenyamanan dan fungsi daerah oral. Xylitol adalah salah satu bahan kimia yang telah terbukti efektif dalam menginduksi produksi saliva. Tujuan Membuktikan pengaruh pemberian permen karet yang mengandung xylitol terhadap penurunan keluhan pada lansia penderita xerostomia. Metode Penelitian ini merupakan penelitian uji klinis (clinical trial) dengan rancangan eksperimental Pretest and Posttest Control Group Design. Sampel penelitian ini sebanyak 34 orang dibagi dalam dua kelompok secara simple random sampling yaitu kelompok kontrol yang diberi permen karet tanpa xylitol dan kelompok perlakuan yang diberi permen karet berxylitol. Penurunan keluhan xerostomia diukur dengan parameter subjektif (skor Xerostomia Inventory dan skor VAS) serta objektif (laju aliran saliva). Uji statistik menggunakan independent t test. Hasil Analisis statistik independent t test terhadap skor XI dan laju aliran saliva menghasilkan perbedaan yang bermakna (p<0,05), namun pada variabel skor VAS tidak didapatkan perbedaan yang bermakna antara kelompok kontrol dan perlakuan. Kesimpulan Terdapat pengaruh pemberian permen karet yang mengandung xylitol dalam menurunkan keluhan pada lansia penderita xerostomia. Kata kunci: Xerostomia, xylitol, lansia.