PEMANFAATAN KRIB UNTUK PENGGELONTORAN SEDIMEN PADA MUARA SUNGAI (STUDI KASUS MUARA SUNGAI JUWANA)
Main Authors: | Jati , Widhiasmoro, Perdana , Gutomo Putra |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.undip.ac.id/43335/1/PEMANFAATAN_KRIB_UNTUK_PENGGELONTORAN_SEDIMEN_PADA_MUARA_SUNGAI.pdf http://eprints.undip.ac.id/43335/ |
Daftar Isi:
- Permasalahan sedimentasi kerap muncul pada sungai yang terletak di dataran rendah, dimana kemiringan dasar saluran rendah sehingga mengakibatkan kecepatan aliran rendah. Faktor air pasang juga akan menambah besar kemungkinan terjadi pengendapan di muara. Penggelontoran sedimen dapat dilaksanakan apabila kecepatan aliran cukup untuk mengimbangi gaya grafitasi. Oleh karena itu pada muara yang kecepatan alirannya lambat, perlu dilakukan usaha untuk menaikkan kecepatan aliran agar mampu menggelontor sedimen.Krib dapat menjadi sarana untuk memperkecil luas penampang secara terbatas dan dapat dimanfaatkan untuk memperbesar kecepatan aliran. Dalam kasus Sungai Juwana, melalui pemodelan RMA2 pada software SMS 8.1 didapati kecepatan aliran pada saat pasang tertinggi dengan debit 100 m3/detik adalah 0,15 m/detik. Jika dihubungkan dengan diagram Hjulstorm (modifikasi Sundborg) maka akan terjadi pengendapan pada semua jenis sedimen. Penempatan krib tiang pancang persegi 45x45 sebanyak 6 tiang, dengan jarak antar tiang 2 meter, dan jarak antar formasi krib 50 meter pada debit 100 m3/detik, saat pasang tertinggi ternyata memberikan pertambahan kecepatan, sebesar0,14 m/detik sampai dengan 0,17 m/detik. Atau dari kecepatan awal 0,15 m/detik, menjadi kecepatan 0,29 m/detik sampai 0,32 m/detik yang mampu menggelontor sedimen pasir halus Pengaruh kenaikan elevasi muka air karena penempatan krib tiang pancang persegi 45x45 sebanyak 6 tiang, dengan jarak antar tiang 2 meter, dan jarak antar formasi krib 50 meter, ternyata hanya memberikan kenaikan muka air maksimal 3,5 cm. kata kunci: sedimentasi,penggelontoran sedimen, kecepatan aliran, krib