GALERI SENI PERTUNJUKAN JAWA DI SURAKARTA
Daftar Isi:
- Seni pertunjukan dalam kehidupan masyarakat Jawa memiliki dimensi dan fungsi ganda. Seni pertunjukan Jawa selain sebagai ekspresi estetik manusia, tidak jarang menjadi refleksi berbagai hal, diantaranya adalah pandangan hidup, cita-cita, dan realita kehidupan. Dewan Kesenian Jawa Tengah (DKJT) telah dibentuk dengan surat keputusan Gubernur Jawa Tengah No. 430/78/1993, dan telah mengadakan musyawarah I DKJT 27-28 November 1996 di Balai Kota Semarang dengan programnya pembentukan Dewan Kesenian Daerah (DKD) di tingkat kabupaten dan kotamadya se-Jawa Tengah. Musyawarah DKJT 12-13 Pebruari 1999 di Hotel Srondol Indah Semarang dengan dukungan Gubernur Propinsi Jawa Tengah H. Mardiyanto yang mendesak setiap daerah kabupaten dan kota di Jawa Tengah segera membentuk DKD. Jawa Tengah sebagai salah satu propinsi di Indonesia yang memiliki seni dan budaya yang beragam dan mempunyai aktivitas seni pertunjukan yang cukup tinggi. Hal tersebut dapat dilihat dengan banyaknya pertunjukan yang digelar, bukan hanya di dalam propinsi Jawa Tengah saja akan tetapi di propinsi lain bahkan diluar negeri. Kota Surakarta, yang memiliki dua keraton yakni Kasunanan dan Mangkunegaran, di masa lampau tidak hanya menjadi pusat pemerintahan tetapi juga berfungsi sebagai pusat perkembangan seni dan budaya di wilayah propinsi Jawa Tengah.