Kondisi Intrusi Air Laut Terhadap Air Tanah Pada Akuifer di Kota Semarang
Main Author: | Edy Suhartono, - |
---|---|
Format: | Proceeding PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.undip.ac.id/40694/1/061-Edy_Suhartono.pdf http://www.psil.undip.ac.id http://eprints.undip.ac.id/40694/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Kota Semarang sebagai kota pantai merupakan wilayah yang berpotensi mengalami intrusi air laut menjadi penting untuk diketahui, hal ini berhubungan dengan program pembangunan berkelanjutan yang mengutamakan pelestarian lingkungan sehingga tindakan pengawasan dan pengendalian terhadap pemakaian air tanah perlu dilakukan. Pencemaran pada air tanah merupakan masalah yang sangat serius karena menyebabkan kualitas air tanah menurun. Intrusi air laut merupakan salah satu sumber pencemaran terhadap air tanah yang mengakibatkan kandungan garam dalam air tanah tinggi, dalam hal ini diidentifikasi oleh besarnya konsentrasi klorida (Cl) yang berasal dari air laut melalui transportasi massa klorida (Cl) pada air tanah dan volume air tanah yang berkualitas sesuai baku mutu menjadi sangat terbatas. Fokus dari penelitian ini melakukan identifikasi sebaran intrusi air laut terhadap air tanah di kota Semarang. Metode penelitian yang digunakan adalah menentukan sumur pantau yang dikelola Dinas ESDM sebagai titik sampel, selanjutnya mengukur tingkat konsentrasi khlorida (Cl) dari waktu ke waktu secara berurutan. Untuk membantu ilustrasi sebaran digunakan metode surfer dan untuk menghitung hubungan perubahan tingkat konsentrasi khlorida (Cl) terhadap perubahan waktu (t) digunakan uji korelasi statistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada kecenderungan intrusi air laut mengarah ke tenggara dan terdapat korelasi antara perubahan tingkat konsentrasi khlorida (Cl) terhadap perubahan waktu (t). Kata kunci : intrusi air laut, klorida (Cl), air tanah.