Tingkat Pengetahuan Petani dalam Menggunakan Pestisida (Studi Kasus di Desa Curut Kecamatan Penawangan Kabupaten Grobogan

Main Author: MG Catur Yuantari1, -
Format: Proceeding PeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2013
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/40659/1/022-_MG_Catur_Yuantari.pdf
http://www.psil.undip.ac.id
http://eprints.undip.ac.id/40659/
Daftar Isi:
  • ABSTRAK Petani dan pestisida adalah dua sisi yang sulit untuk dipisahkan. Peningkatan hasil produk pertanian merupakan harapan Petani. Pestisida merupakan bahan kimia yang digunakan untuk memberantas hama sehingga dapat meningkatkan hasil tanam petani. Penggunaan pestisida oleh petani semakin hari kian meningkat, namun tidak diimbangi dengan peningkatan pemahaman petani dalam menggunakan pestisida.Dampak dari pemakaian pestisida adalah pencemaran air, tanah, udara serta berdampak pada kesehatan petani, keluarga petani serta konsumen.Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dilakukan dengan wawancara kepada 54 petani Melon di Desa Curut Kecamatan Penawangan Kabupaten Grobogan. Tingkat Pengetahuan Petani tentang penggunaan pestisida dan bahayanya masih kurang. Menurut pengetahuan Petani di Desa Curut bahwa penggunaan pestisida boleh dicampur tanpa memperhatikan komposisi serta jenis pestisida 61,1% menyatakan benar; 40,7% Tidak perlu membaca label pada kemasan; 64,8% Petani mencampur pestisida berdasarkan petunjuk teman (sesama Petani).79,6% Petani melakuan pencampuran didekat sumber air. Penyemprotan pestisida sesuai dengan kebiasaan tanpa melihat arah angin 85,2%. Setelah melakukan penyemprotan 83,3% Petani tidak membersihan alat semprot dengan alasan masih digunakan untuk menyemprot. Tingkat pengetahuan petani yang kurang tepat dalam menggunakan pestisida sebaiknya mulai diperbaiki. Pengetahuan yang kurang tepat dalam menggunakan pestisida akan berpengaruh pada perilaku atau praktik yang kurang tepat pula oleh petani di lahan pertanian. Peningkatan pengetahuan petani akan lebih efektik dengan partisipasi dari petani dan untuk petani dengan cara pemberdayaan masyarakat. Petani akan merasa menyadari pentingnya cara penggunaan pestisida serta memahami sendiri bahaya penggunaan pestisida. Kata Kunci : Pengetahuan, Petani, Pestisida.