ANALISIS KETERKAITAN DAN DAMPAK PENGGANDA SEKTOR PERIKANAN PADA PEREKONOMIAN JAWA TENGAH : ANALISIS INPUT OUTPUT

Main Author: Mudzakir, Abdul Kohar
Format: Proceeding PeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2006
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/33675/1/Keterkaitan%26Dampak_PengandaPiJateng-ProsidingRisetSosialEkonom-2006.pdf
http://eprints.undip.ac.id/33675/
Daftar Isi:
  • Pengembangan sektor perikanan perlu diarahkan untuk dapat meningkatkan peran dalam menciptakan keterkaitan yang kuat dengan sektor yang lain baik keterkaitan ke depan maupun ke belakang melalui peningkatan nilai tambah, penyerapan tenaga kerja, dan peningkatan pendapatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ; keterkaitan (linkage) sektor perikanan dengan sektor lain dan dampak pengganda (multiplier effect) sektor ekonomi yang ditimbulkan oleh perubahan sektor perikanan terhadap output, pendapatan, dan tenaga kerja pada perekonomian Jawa Tengah Metode penelitian menggunakan studi kasus dan dilanjutkan dengan analisis deskriptif. Data yang dianalisis adalah Tabel Input Output Transaksi Domestik atas Dasar Harga Produsen Klasifikasi 38 Sektor Propinsi Jawa Tengah Tahun 2000. Analisis data dilakukan dengan menggunakan matematika ekonomi dan model input output yang dibantu dengan menggunakan program Excel dan GRIMP 7.1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa analisis keterkaitan sektor ikan laut dan hasil laut lainnya mempunyai keterkaitan output langsung maupun keterkaitan tidak langsung ke depan yang lebih besar daripada ke belakang, hal ini menunjukkan bahwa sektor tersebut mampu menarik sektor hulu, dibandingkan dengan sektor hilir. Untuk sektor ikan darat dan hasil perairan darat dan sektor jasa pertanian mempunyai nilai keterkaitan ke belakang yang lebih besar daripada ke depan. Akan tetapi jika dibandingkan dengan sektor yang lain, nilai keterkaitan sektor perikanan masih rendah, sehingga akan lebih banyak dipengaruhi sektor lain, untuk menyediakan input maupun penggunaan output. Hasil analisis pengganda tipe I maupun tipe II didapatkan nilai pengganda sektor perikanan masih kecil, sehingga belum dapat diandalkan untuk meningkatkan pertumbuhan output, pendapatan, dan penciptaan lapangan kerja.