PERBEDAAN ANGKA FEKUNDITAS, FERTILITAS, DAN DAYA HIDUP NYAMUK Aedes aegypti SETELAH PEMAPARAN EKSTRAK DAUN TEMBAKAU (Nicotiana tabacum) YANG DIFERMENTASI
Main Author: | SARI, NUR ASRI AMALA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.undip.ac.id/32563/1/4259.pdf http://www.fkm.undip.ac.id http://eprints.undip.ac.id/32563/ |
Daftar Isi:
- Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan salah satu masalah kesehatan masyarakat di Indonesia yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti yang terinfeksi virus dengue. Alternatif pengendalian vektor yang tidak menimbulkan pencemaran lingkungan adalah penggunaan insektisida nabati yang berasal dari tumbuh-tumbuhan sebagai insektisida alternatif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan angka fekunditas, fertilitas dan daya hidup (larva survive, pupa survive, dan lama hidup nyamuk) Aedes aegypti setelah pemaparan ekstrak daun tembakau. Penelitian ini menggunakan meetode Quasi Eksperimen dengan rancangan Post Test Only Control Group Design dengan menggunakan sampel nyamuk Aedes aegypti umur 2-3 hari. Dari hasil analisis menggunakan uji Kruskal Wallis pada angka kematian nyamuk didapatkan hasil p=0,002 dimana terdapat perbedaan angka kematian nyamuk setelah pemaparan ekstrak daun tembakau dan hasil uji pada lama hidup nyamuk didapatkan hasil p=0,015 dimana terdapat perbedaan lama hidup nyamuksetelah pemaparan ekstrak daun tembakau, sedangkan uji Anova pada angka fekunditas didapat hasil uji p=0,007 dan pada angka fertilitas didapatkan hasil uji p=0,914 yang menunjukkan tidak ada perbedaan angka fekunditas dan fertilitas setelah pemaparan ekstrak daun tembakau, hasil tes pada larva survive didapatkan hasil p=0,103 sedangkan pupa survive didapatkan hasil uji p=0,566 dimana tidak ada perbedaan larva survive dan pupa survive setelah pemaparan ekstrak daun tembakau setelah pemaparan ekstrak daun tembakau. Hal ini disimpulkan ekstrak daun tembakau yang difermentasi dapat membunuh nyamuk dewasa dan tidak mengubah fertilitas, fekunditas dan daya hidupnya. Kata Kunci: nyamuk Aedes aegypti, Nicotiana tabacum, fermentasi