Pengaruh pemberian antibiotik minosiklin terhadap daya kelangsungan hidup larva penaeus monodon fab.stadium mysis
Daftar Isi:
- RINGKASAN RACHMAT HIDAYAT. J 201 89 0255. Pengaruh Pemberian Antibiotik Minosiklin Terhadap Daya Kelangsungan Hidup Larva Penaeus monodon Fab. Stadium Mysis. (Dibawah bimbingan H. HENDARKO SUGONDO dan NANIK HERU SUPRAPTI). Untuk memenuhi kebutuhan tambak akan benur , maka usaha pembenihan larva harus diperhatikan dengan balk. Serangan mikroorganisme merupakan penyebab kematian larva secara masal. Sebagai usaha pencegahannya harus menjaga kualitas air dari pencemaran mikroorganisme patogen.Antibiotik Minosiklin 'merupakan salah satu jenis antibiotik yang mampu menghambat pertumbuhan bakterir;yang diharapkan dapat, meningkatkan daya kelangsungan hidup larva. Metode penelitian ini adalah metode "static bio-assay " dengan tahapan penelitian meliputi uji pendahuluan, penentuan LC50-48jam, uji persistensi dan uji utama. Menggunakan Rancangan Acak Lengkap dengan 5 perlakuan (0,00 ppm., 0,17 ppm., 0,42 ppm., 0,83 ppm., dan 1.25 ppm ) dan 3 ulangan. Parameter yang diukur, dihitung dan diamati adalah panjang total larva, berat basah, larva yang hidup dan kualitas air pemeliharaan. Dianalisa dengan uji F dan dilanjutkan uji HSD. Dari basil penelitian dengan 5 perlakuan pada konsentrasi di atas diperoleh daya kelangsungan hidup larva rerata 52,66 %, 64 7., 68 %, 76 7., dan 71,33 %., yang menunjukkan adanya•beda nyata setelah di uji F dan HSD. Panjang dan berat basah larva tidak menun¬jukkan adanya beda nyata, dan kualitas air masih dalam kisaran standar kualitas air pemeliharaan larva.