PENGARUH GARAM MONOVALEN(NaCl dan KCl) DAN DIVALEN (CaCl2 dan MgCl2) TERHADAP AKTIVITAS PROTEASE EKSTRASELULER BAKTERI HALOFILIK ISOLAT BITTERN TAMBAK GARAM MADURA
Main Authors: | Anisa, Siti , Asy’ari, Mukhammad , Suci Mulyani, Nies |
---|---|
Format: | Proceeding NonPeerReviewed |
Terbitan: |
, 2009
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.undip.ac.id/2925/ |
Daftar Isi:
- Bakteri halofilik tumbuh dan bertahan hidup pada lingkungan dengan kadar garam tinggi, misalnya pekatan sisa tambak garam (Bittern). Bakteri ini dapat menghasilkan enzim protease yang juga tahan terhadap garam. Protease halofil dapat dimanfaatkan pada proses degradasi limbah pada kawasan mengandung garam. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh protease ekstraseluler bakteri halofilik isolat bittern tambak garam Madura dan menentukan pengaruh garam monovalen (NaCl dan KCl) dan divalen (CaCl2 dan MgCl2) terhadap aktivitas dan profil aktivitas protease halofil. Berdasarkan penelitian diperoleh protease halofil dari isolat bittern tambak garam Madura dengan aktivitas spesifik tertinggi pada fraksi 1 (0-20%) sebesar 220,83 Unit/mg protein. Adanya garam NaCl, CaCl2 dan MgCl2 akan meningkatkan aktivitas protease sedangkan KCl akan menurunkan aktivitas protease. Profil aktivitas tertinggi pada penambahan MgCl2, CaCl2, NaCl, kemudian KCl.