SINTESIS SILIKA AEROGEL BERBASIS ABU BAGASSE

Main Authors: Nazriati, Nazriati, Heru , Setyawan, Sugeng , Winardi,, Reza Arizanova, Enggar Eka V.
Format: Proceeding PeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2010
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/28059/1/E-10.pdf
http://eprints.undip.ac.id/28059/
Daftar Isi:
  • Silika aerogel merupakan material porous dengan sifat yang menarik seperti densitas rendah, luas permukaan besar, dan konduktivitas termal rendah. Sehingga silika aerogel dapat digunakan sebagai insulator, adsorben, katalis, dll. Kami telah berhasil mengembangkan silika xerogel yang kemurniannya mencapai 99% berat dengan bahan dasar abu bagasse. Teknik ini bisa dikembangkan lebih lanjut untuk pembuatan silika aerogel dengan pengeringan ambient dengan modifikasi permukaan silika dengan gugs alkil. Sintesis silika aerogel dilakukan dengan metode sol-gel. Sintesis diawali dengan pembuatan larutan sodium silikat dengan cara diekstraksi dari abu bagasse dengan larutan NaOH kemudian dilewatkan dalam resin penukar ion. Larutan asam silicic kemudian ditambahkan TMCS dan HMDS sebagai agen pemodifikasi permukaan. Untuk mengatur pH hingga mencapai 8-9 ditambahkan larutan NH4OH. Gel yang dihasilkan kemudian di-aging dan dikeringkan pada suhu dan waktu tertentu. Karakterisasi produk dilakukan dengan pengukuran volume pori, surface area, dan hidrofobisitasnya (sudut kontak). TMCS berfungsi untuk mengusir air dari pori dan selanjutnya permukaan silika dimodifikasi oleh HMDS dan juga oleh TMCS. Semakin besar kandungan HMDS semakin besar luas permukaan, volume pori, dan sudut kontak silika aerogel yang dihasilkan. Karakteristik silika aerogel yang dihasilkan dengan memvariasikan komposisi SA : TMCS : HMDS memiliki luas permukaan antara 50-468 m2/g, volume pori 0,2-0,9 m3/g, sudut kontak 48-119.