KORELASI KADAR TRANSFORMING GROWTH FACTOR BETA 1 (TGF-β1) DENGAN IMUNOGLOBULIN E PLASMA PADA DEMAM BERDARAH DENGUE
Main Author: | Hakam, Abdul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.undip.ac.id/24032/1/Abdul_Hakam-01.pdf http://eprints.undip.ac.id/24032/ |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Latar Belakang. Patofisiologi Demam Berdarah Dengue (DBD) adalah terjadinya peningkatan permeabilitas kapiler dan hemostasis. Respons imun selama infeksi virus dengue melibatkan berbagai sitokin. Transforming growth factor beta 1 (TGF-β1) adalah salah satu sitokin yang diduga berperan pada patogenesis DBD. Pada kasus DBD terjadi juga peningkatan kadar Imunoglobulin E plasma. Tujuan. Menilai korelasi antara kadar TGF-β1 dengan kadar Imunoglobulin E plasma hari perawatan ke-0 dan ke-2 dan mendiskripsikan kadar TGF-β1 dan kadar Imunoglobulin E plasma pada DBD Metode. Penelitian observasional prospektif. Sampel penelitian penderita umur 3-14 tahun dengan DBD kriteria WHO 1999 yang dirawat di bangsal penyakit anak atau di PICU RSUP Dr. Kariadi Semarang periode Juli 2005 – Juli 2006. Pemeriksaan kadar TGF- β1 plasma dan Ig E plasma dilakukan hari pengamatan ke-0 dan ke-2. Data dianalisa dengan uji korelasi. Hasil. Subjek penelitian sebanyak 62 sampel dari 84 penderita DBD yang memenuhi kriteria penelitian dan dapat dianalisis. Sebagian besar berjenis perempuan dengan rerata 7,35 ± 2,47. Mayoritas infeksi sekunder. Rerata kadar TGF-β1 hari ke-0 (45062,92) dan hari ke-2 (49364,72). p=0.501. Rerata kadar IgE hari ke-0 (686,18) dan hari ke-2 (452,087). p=0.563. Uji korelasi antara TGF-β1 plasma dengan Ig E plasma hari ke 0 adalah (r=0,12;p=0,30) dan hari ke 2 (r=0,04;p=0,769). Kesimpulan. Terjadi peningkatan kadar TGF-β1 dan kadar Ig E plasma yang bermakna. Tidak ada korelasi antara kadar TGF-β1 dengan kadar Ig E plasma pada pengamatan hari ke-0 dan hari ke-2 pada penderita demam berdarah dengue. Kata Kunci. DBD, TGF-β1, Ig E. Email: abdhakamtmm@gmail.com