PENGENDALIAN KUALITAS STATISTIK PROSES BOTTLING PRODUKSI MINUMAN TEH BOTOL SOSRO PADA PT. SINAR SOSRO UNGARAN

Main Author: Mukodah, Anis
Format: Thesis NonPeerReviewed application/pdf
Terbitan: , 2010
Subjects:
Online Access: http://eprints.undip.ac.id/19905/1/Anis_Mukodah_(J2A605012).pdf
http://eprints.undip.ac.id/19905/
Daftar Isi:
  • Konsep Six Sigma Motorola merupakan suatu metode atau teknik pengendalian dan peningkatan kualitas menuju tingkat kegagalan nol dan tingkat kapabilitas yang tinggi. Grafik Pengendali banyak digunakan untuk mengendalikan kualitas, baik yang berkarakteristik variabel ataupun atribut. Hasil analisis penelitian pada proses bottling (pembotolan) produksi Teh Botol Sosro di PT. Sinar Sosro didapatkan nilai DPMO (Deffect Per million Opportunity) atau tingkat kegagalan per satu juta kesempatan sebesar 12.207 botol dan kapabilitas sigma berada pada level 3,75, dengan faktor penyebab terbesar adalah jenis kecacatan botol kotor. Grafik pengendali p proses produksi di pos 1 terkendali pada = 0,003976, proses pos 2 terkendali pada = 0,005547, proses pos 3 terkendali pada = 0,002709. Grafik pola DPMO dan pola kapabilitas pada tiap-tiap pos menunjukkan proses produksi Teh Botol Sosro dan pencapaian sigma yang belum konsisten. Hal ini menujukkan bahwa PT. Sinar Sosro dalam memproduksi Teh Botol Sosro belum mencapai kapabilitas 6-sigma.