TINJAUAN KUALITAS AIR LIMBAH SEBELUM DAN SESUDAH KEBERADAAN INSTALASI PENGOLAHAN AIR LIMBAH DI RSUD KOTA YOGYAKARTA YANI
Main Author: | SUPRIYADI, SUPRIYADI |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2000
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.undip.ac.id/15517/1/0954.pdf http://www.fkm.undip.ac.id http://eprints.undip.ac.id/15517/ |
Daftar Isi:
- RSUD kota Yogyakarta mengolah air limbahnya menggunakan septi tank yang dilengkapi dengan resapannya pada masing-masing unit penghasil limbah. Tetapi sejak tahun 1998 dibangun sebuah instalasi pengolah air limbah (IPAL) secara terpusat, sehingga penulis te rtarik untuk mengetahui bagaimanakah kulaitas air limbah sebelum dan sesudah keberadaan IPAL tersebut. Penelitian ini termasuk jenis analitik, dengan pendekatan retrospektif . data hasil penelitian dianalisis secara analitik dan untuk melihat perbedaan kualitas sebelum dan sesudah keberadaan IPAL diuji dengan Mann-Whitnery. Hasil percobaan menunjukkan kualitas rata-rata sebelum keberadaan IPAL untuk parameter TSS=45,3 mg/l, pH=7,0, BOD=166,1 COD=325,1 dan Coliform=7077 sel/ml, sedangkan kulaitas air limbah sesudah keberadaan IPAL TSS=60,4 mg/l pH=7,3 BOD=83,1 mg/l COD=155,3 mg/l dan coliform=4,9.106. Secara statistik hanya terdapt 3 parameter yang kulitasnya menunjukkan perbedaan yaitu parameter BOD, COD dan Coliform. Sedangkan parameter pH selalu dalam rentang nilai standar, parameter TSs. Dapat disimpulkan bahwa terjadi penurunan nilai BOD dan COD dari sebelum keberadaan IPAL dan secara statistik terdapat perbedaan nilai yang bermakna, probabilitas (p)-0,003. sedangkan coliform rata-ratanya terjadi kenaikan dari kualitas sebelum keberadan IPAL dan terdapat perbedaan yang bermakna, dengan p=0,030. Kata Kunci: KUALITAS AIR LIMBAH, IPAL