STATUS GIZI DAN KEPADATAN PARASIT MALARIA PADA ANAK USIA SEKOLAH DASAR DI DAERAH ENDEMIS MALARIA (Studi kasus di Kabupaten Sumba Timur Nusa Tenggara Timur)
Main Author: | NURJAYA, IGK.OKA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2004
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.undip.ac.id/12388/1/2004PPDS3635.pdf http://eprints.undip.ac.id/12388/ |
Daftar Isi:
- Latar belakang : Malaria masih merupakan masalah kesehatan yang penting di Indonesia. Malnutrisi kurang energi protein dilcaitkan dengan peningkatan morbiditas dan mortalitas malaria pada manusia Data menunjukkan tingginya angka gizi kurang dan absensi anak disekolah karena sakit malaria di kabupaten Sumba Timur. Tujuan : Penelitian ini untuk mengetahui perbedaan status gizi dengan kepadatan parasit malaria pada anak sekolah dasar didaerah endemis malaria. Rancangan penelitian: penelitian ini bersifat belah lintang Metoda penelitian : sampel diambil dari 8 (delapan) sekolah dasar di Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur yang dipilih secara " cluster random sampling " yang terdiri dari 137 anak usia 98 bulan (8 tahun) sampai 168 bulan (14 tahun). Data status gizi, densitas/kepadatan parasit malaria disajikan secara diskriptif. Kepadatan parasit malaria menurut status gizi dianalisis dengan Kai kuadrat. Hasil : penelitian ini diikuti oleh 137 siswa terdiri dari 76 siswa perempuan dan 61 siswa laki-laki. Densitas/kepadatan parasit malaria pada sampel yang diperiksa ditemukan dengan kepadatan tinggi 6,60% dan kepadatan rendah 93,40%. Pada distribusi status gizi didapatkan gizi kurang prosentasenya (56,2%) lebih banyak dari pada gizi baik ( 43,8% ). Terdapat perbedaan bermakna antara status gizi dan kepadatan parasite malaria (p =0.04) Kesimpulan : Terdapat perbedaan antara status gizi dan kepadatan parasit malaria anak sekolah dasar didaerah endemis malaria