القرآن والحديث و دورهما في مفهىم التربية الإسلامية
Main Author: | Ahmadi, Ahmadi |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah Muhammadiyah Pacitan
, 2016
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejournal.stitmuh-pacitan.ac.id/index.php/attajdid/article/view/57 http://ejournal.stitmuh-pacitan.ac.id/index.php/attajdid/article/view/57/55 |
Daftar Isi:
- Al-Qur’an mempunyai peranan yang sangat penting untuk keberlangsungan umat manusia di Dunia. Betapa tidak, semua persoalan manusia di dunia sebagian besar dapat ditemukan jawabannya pada Al-Qur’an. Oleh karenannya kemudian Al-Qur’an diyakini sebagai firman Allah yang menjadi sumber hukum Islam pertama sebelum Hadis. Sedangkan hadis berarti segala perkataan, perbuatan dan keizinan Nabi Muhammad SAW (aqwal, af’al wa taqrir). Al-Qur’an merupakan sumber hukum primer/utama dalam Islam, akan tetapi dalam realitasnya, ada beberapa hal atau perkara yang sedikit sekali Al-Qur’an membicarakanya, atau Al-Qur’an membicarakan secara global saja, atau bahkan tidak dibicarakan sama sekali dalam Al-Qur’an. Nah jalan keluar untuk memperjelas dan merinci keuniversalan Al-Qur’an tersebut, maka diperlukan Al-Hadis/As-Sunnah. Di sinilah peran dan kedudukan Hadis sebagai tabyin atau penjelas dari Al-Qur’an atau bahkan menjadi sumber hukum sekunder/kedua_setelah Al-Qur’an. Oleh karena itu dalam membangun pendidikan umat perlu dikaji dan disajikan serta dimengerti beberapa poin penting di antaranya; Peranan dan Fungsi Al-Qur’an, Al-Quran sebagai Mu’jizat bagi Umat, Al-Quran sebagai Pedoman Hidup, Al-Quran sebagai Korektor Kitab-kitab sebelumnya, jika hal terbut telah mampu difahami, maka akan timbul dalam diri orang yang berpendidikan bahwa Al-Quran sebagi referensi utama, memotivasi untuk selalu melakukan penggalian-penggalian ilmiah, memperkuat orientasi akhirat, penggalian potensi rahasia keagungan Allah.