GEJALA INTRUSI AIR LAUT DI DAERAH PESISIR PADELEGAN, PADEMAWU DAN SEKITARNYA

Main Authors: Gemilang, Wisnu Arya; Research Institute for Coastal Resources and Vulnerability Agency for Marine and Fisheries Research and Development, Ministry of Marine Affairs and Fisheries, Kusumah, Gunardi; Ministry of Marine Affairs and Fisheries
Other Authors: Research Institute for Coastal Resources and Vulnerability
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: ind
Terbitan: Department of Marine Sciences, Trunojoyo University of Madura, Indonesia , 2016
Subjects:
Online Access: http://journal.trunojoyo.ac.id/jurnalkelautan/article/view/1117
http://journal.trunojoyo.ac.id/jurnalkelautan/article/view/1117/1588
Daftar Isi:
  • Sebagian wilayah pesisir Pademawu dan sekitarnya, Pamekasan, dijumpai adanya air tanah payau hingga asin dengan pelamparan yang cukup luas. Tujuan penelitian ini adalah untuk memetakan sebaran air tanah asin hingga payau tersebut, baik pada akuifer dangkal maupun akuifer dalam dan juga untuk mengetahui penyebab keasinan air tanah tersebut. Sebaran air tanah asin dipetakan berdasarkan nilai daya hantar listrik (DHL) dengan kriteria tingkat keasinan sebagaimana ditetapkan oleh Panitia Ad Hoc Intrusi Air Asin Jakarta. Sedangkan penyebab keasinan air tanah dianalisa berdasarkan fasies hidrokimia dengan diagram Trilinier Piper. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada akuifer dangkal air tanah agak payau hingga asin dengan nilai DHL > 15.000 μS/cm – 50.000 μS/cm dijumpai pada bagian Selatan Pademawu sepanjang pesisir pantai meliputi Padelegan, Jumiang, Tanjung, Manjungan dan Pademawu Timur. Sedangkan untuk air tanah dalam seluruhnya dalam kondisi tawar dengan nilai DHL < 1500 μS/cm, berada pada bagian Utara dari daerah penelitian meliputi kecamatan Tlanakan, Galis, Pamekasan dan Larangan. Berdasarkan nilai DHL bahwa daerah bagian Utara penelitian tidak terdeteksi adanya proses penyusupan air laut pada air tanah.INDICATION OF SEA WATER INTRUSION IN COASTAL PADELEGAN, PADEMAWU AREAIn the part of Pademawu coastal areas, Pamekasan, was found brackish groundwater that spreading progressively. The purpose of this study was to map the distribution of salt to brackish groundwater, both in the shallow aquifer and the deep aquifer and also to find out the cause of the salinity of the ground water. Salt groundwater distribution was mapped based on the electrical conductivity (EC) with a salinity level criteria as established by Panitia Ad Hoc Intrusi Air Asin Jakarta. While the causes of groundwater salinity were analyzed based on hydrochemical facies with Trilinier Piper diagram. The results showed that the shallow groundwater aquifers slightly brackish to salt with DHL value> 15,000 μS / cm - 50,000 μS / cm found in the southern part of Pademawu along the coast include Padelegan, Jumiang, Tanjung, Manjungan and Eastern Pademawu. As for the groundwater at deep aquifer entirely in fresh condition with DHL value <1500 μS / cm, located in the northern part of the study area that include Tlanakan, Galis, Pamekasan and Larangan districts. Based on the DHL value, it shown that groundwater of the northern part of the study area was not affected by the sea water intrusion.Keywords: Electric conductivity, sea water intrusion, aquifer, Pademawu