Setan Facebook, Chatting Berbuah Petaka

Main Authors: Helfi Kardit, Cindy Anggrina, Boy Hamzah, Jehaan Sienna, Maeeva Amin, Waqid, Ricky Ertan., KapanLagi.com - Oleh: Puput Puji Lestari
Format: website
Bahasa: ind
Terbitan: Jakarta: D`color Entertainment, Oktober 2010 , 2011
Subjects:
Online Access: http://perfilman.perpusnas.go.id/kliping_resensi/detail/267
http://www.kapanlagi.com/film/indonesia/setan-facebook-chatting-berbuah-petaka.html
Daftar Isi:
  • Cici (Jehaan Sienna), sahabatnya dan Nauvam (Boy Hamzah) pacarnya sudah seringkali mengingatkan Farah agar tidak terlalu obsesi dengan status di Facebook. Namun, Fara tak bergeming. Dia tetap pada keinginannya meng-update status Facebook. Kegembiraan bertemu dengan orang-orang baru di dunia maya kadang membuatnya terlena. Dan teror sudah mulai terjadi kala Farah menerima `invite` dari akun Mira Anindhita, sosok asing yang di kemudian hari membawa bencana menambahkannya sebagai teman. Selamatnya, Farah tak pernah menggubris untuk mengkonfirmasi. Namun, beberapa temannya satu per satu yang mengkonfirmasi permintaan teman Mira Anindhita mendadak mati mengenaskan. Farah pun mulai ketakutan, dan bertanya-tanya apakah kematian orang-orang di sekitarnya ada hubungan dengan Facebook atau pembunuh psycho yang meneror dengan cara yang aneh. Segera ia meminta bantuan seorang hacker, Roni, yang diminta menelusuri profil misterius yang mungkin jadi penyebab kematian teman-temannya. Pencariannya mengantar pada pertemuan dengan Oma Pujo. Dari cerita yang dikisahkan Oma Pujo, Fara bisa mengurai persoalan yang dihadapinya. Ternyata pemilik Facebook yang membuatnya ketakutan adalah cucunya yang sudah meninggal. Dan pembunuhan yang terjadi merupakan tindakan balas dendam terhadap orang-orang yang pernah menyakitinya semasa hidup. Setelah permintaan teman disetujui, teror akan dimulai dengan diawali chatting. Menyadari sebagai salah satu tujuan pembunuhan berikutnya, Fara bergegas mencari cara untuk bertahan hidup. Alur film ini mudah diikuti, dan melebihi ekspektasi penonton jadi cukup menarik. Efek gambar setan yang tidak nyata dan tidak tampil utuh membuat penonton semakin penasaran. Sayang kualitas gambarnya kurang maksimal. Untuk anak remaja, yang suka Facebook bisa juga film ini jadi pengingat agar berhati-hati dalam bermain jejaring sosial, karena banyaknya kasus penipuan akhir-akhir in