Malam Jum'at Kliwon, Saatnya Suci Menuntut Balas
| Main Authors: | Koya Pagayo, Ben Joshua; Daffy Ariaga; Debby Kristy; Gracia Indri; Nadiah Hasan; Robertino, KapanLagi.com/(rsd) |
|---|---|
| Format: | website |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Jakarta: Indika Entertainment, 2007
, 2008
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://perfilman.perpusnas.go.id/kliping_resensi/detail/192 http://www.kapanlagi.com/a/resensi_film.html |
Daftar Isi:
- Dalam khasanah kehidupan masyarakat Indonesia, malam Jum`at Kliwon dipercaya sebagai malam keramat. Malam yang penuh dengan aura mistis. Etnis Jawa sangat menyakini bila pada malam Jum`at Kliwon para mahluk halus mengumbar auranya. Bergentayangan ke sana-ke mari. Film ini dilatarbelakangi legenda tentang ruh seorang perempuan yang gentanyangan akibat kematiannya yang tidak wajar. Ia menyembul dari alam ghaib ke dunia nyata pada malam Jum'at Kliwon. Dikisahkan, pada masa lalu, seorang wanita bernama Suci dibantai oleh massa. Ia dipercaya sebagai seorang dukun santet yang banyak membunuh manusia. Sebelum meninggal, Suci mengucapkan sumpah, mengutuk lahan tempat ia meninggal dan akan membalas dendam. Di masa sekarang lahan yang dikutuk itu dibangun penginapan. Setiap malam Jum'at Kliwon ada saja tamu yang menginap kerasukan arwah jahat. Atau meninggal dunia. Dan akhirnya penginapan ditutup dan ditinggal oleh pemiliknya. Empat remaja, Ramon, Dhika, Sheila dan Joana terkena razia karena terbukti membawa narkoba. Tapi barang itu ternyata bukan miliknya. Merasa tak bersalah dan takut ditahan Polisi, mereka memutuskan kabur. Dan, akhirnya mereka menjadi buronan Polisi. Kemudian mereka menemukan sebuah penginapan tak berpenghuni. Terror demi terror pun mereka alami. Tidak hanya hantu Suci yang menteror mereka. Hantu-hantu lain, arwah yang telah dibunuh Suci juga meneror. Arwah Suci merasuki mereka satu per satu dan membuat mereka saling membunuh. Suci terus muncul dan membunuh di setiap malam Jum'at Kliwon. Andakah korban selanjutnya?