The Rainmaker
| Main Authors: | Armantono; Ravi Bahrwani; Abduh Aziz,M;, Ravi Bahrwani; Shanty Harmyn; Abduh Aziz,M; Novialita, Levie Hardigan; Clara Sinta;, Ria Irawan; Jabrik Gelanggang; Simun; Moortri Purnomo; Hary Sadewa, Armantono; Abduh Aziz,M; Ravi Bahrwani, -, Menfo Tantono, Adityawan Susanto, Thoersi Argeswara, Yudi Datau, Sastha Sunu |
|---|---|
| Format: | website |
| Terbitan: |
Perpustakaan Nasional RI
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://perfilman.perpusnas.go.id/filmografi/detail/3565 |
Daftar Isi:
- Di sebuah desa yang kerin di tepi pantai (air pun hanya bisa diperoleh setes demi setetes), Johan (Levie Hardigan), dengan peralatannya mengirimkan data-data cuaca, agar desa tersebut bisa dicurahi hujan buatan. Sinden Asih (Clara Sinta) yang cantik menghibur desa dengan suara maupun tubuhnya. Ini nasib yang harus dijalaninya, kata dalang. Pembantunya (Ria Irawan) mengabdi sepenuh hati. Asih dan Johan saling jatuh cinta. Ini merupakan malapetaka desa, hingga ada orang bunuh diri. Asih yang dianggap milik desa dan bukan perorangan, disuruh berendam di sebuah sungai di barat desa. Johan harus kecewa karena hujan buatan yang jadi obsesinya, dibatalkan. Pesawat-pesawat terbang digunakan untuk kampanye pemilu. Kisah disampaikan dalam bentuk puisi, hingga yang tampil adalah kesan-kesan, bukan cerita utuh. Sangat sedikit dialog yang terucap. Tembang-tembang Jawa yang dinyanyikan di banyak tempat menjadi salah satu kunci pemahaman, terutama tentang nasib dan kehidupan. Kritik sosial yang disampaikan di bagian akhir menjadi sangat menyengat, meski tampil sambil lalu. Desa miskin dan kerontang yang terpencil itu tidak masuk hitungan dalam politik nasional. Modernitas dan takhayul dihadirkan berbarengan tanpa saling mengganggu dalam film ini, tanpa adanya pemihakan atau penghakiman yang tegas. Realitas masyarakat hadir tanpa realisme.
- Film berwarna ; durasi 83 menit
- Film layar lebar
- - Film Terbaik untuk kategori Penghargaan Bakat Baru Asia, Festifal Film Shanghai ke 8, Juni 2005. - Official Selection to the Pusan International Film Festival, Korea, in the Asian New Current Competition Section, Oktober 2004 - Official Selection to the Bangkok International Film Festival, Januari 2005 - European Premiere in Rotterdam International Film Festival, Februari 2005