Daftar Isi:
  • Dalam acara Pendidikan dan Latihan Seni Peran Angkatan Ke-2 Persatuan Artis Film Indonesia (PARFI) di Pusat Perfilman H. Usmar Ismail Jakarta, Teguh Karya menjadi pembicara dengan materi Pengetahuan Dasar Sinematografi dan Pemeranan. Teguh Karya meminta perpanjangan waktu karena merasa menemukan suatu forum yang cocok untuk beraktualisasi. Menurutnya diklat ini merupakan suatu terobosan segar yang berprospek maju, efektif dan efisien. Teguh Karya sedang mempersiapkan sebuah film layar besar berjudul Layar Lebar yang Terkoyak dan memilih para peserta untuk mengisi peran yang dibutuhkan.