Sikap Berkesenian Nyak Abbas Akup mencubit tanpa sakit, menegur tanpa amarah
| Main Author: | Perpustakaan Nasional RI |
|---|---|
| Format: | website |
| Bahasa: | ind |
| Terbitan: |
Perpustakaan Nasional RI
, 2010
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://abbasakup.perfilman.pnri.go.id/clipping_news_articles/index.asp?box=detail&from_box=list_245&id=12 http://abbasakup.perfilman.pnri.go.id/uploaded_files/pdf/clipping/news_articles/normal/Pelita_Minggu_19910414.pdf |
Daftar Isi:
- Nyak Abbas Akup sejak semula memang telah memilih jalur komedi sebagai bentuk ungkapan bagi film-filmnya, ini yang membedakan Nyak Abbas Akup dengan sineas Indonesia lainnya. Dua hal penting yang harus digaris bawahi dalam sikap kesenian Nyak Abbas Akup, pertama, komitmennya yang tegas terhadap rakyat kecil ini terlihat pada judul-judul filmnya, semacam " Ginah", "Cintaku dirumah Susun" dan "Inem Pelayan Sexy".Kedua ketajamannya menangkap gejala sosial yang ada di lingkungannya. Kedua hal ini bukan hanya tercermin jelas terhadap film-filmnya , tapi permasalahan tokoh-tokohnya yang ditampilkan , serta cara melihat persoalan. Nyak Abbas Akup sangat berpihak pada kelompok masyarakat bawah lewat film-filmnya. Itu sangat tegas dengan kecendrungan memenangkan kelompok under dog dalam konplik yang dibangun. Tak kalah penting, adalah ketajaman Nyak Abbas Akub menangkap gejala sosial di lingkungannya dan boleh dibilang Nyak Abbas Akup tergolong pengamat sosial yang jeli. Hasil amatannya yang dituangkan dalam wujud film bukan saja terasa tajam, tapi menyentuh pokok permasalahnnya. Orang mungkin tak percaya kalau Nyak Abbas Akup sering kali mencubit, menegur, bahkan mengejek. Tapi semuanya disampaikan Nyak Abbas Akup tanpa ingin menyakiti, menegur tanpa amarah, mengejek tanpa terasa melecehkan, dan sebaliknya malah terasa menyenangkan.