Fungsi dan peranan PLTA sebagai pembangkit tenaga listrik beban puncak dan khususnya studi tentang PLTA Sengguruh
| Main Author: | JORGE MANUEL MOUZINHO |
|---|---|
| Terbitan: |
Universitas Kristen Petra
, 1995
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://dewey.petra.ac.id/catalog/ft_detail.php?knokat=19836 |
Daftar Isi:
- Beban puncak merupakan suatu hal yang pehting dalam meningkatnya kebutuhan listrik pada jam-jam tertentu atau sibuk, dan dipilihnya PLTA Sengguruh sebagai fokus studi disebabkan oleh PLTA merupakan pembangkit tenaga listrik yang tidak menggunakan bahan bakar. PLTA Sengguruh didesain untuk menanggung beban puncak selama 5 jam setiap hari. Debit andalan 32,5 m /dt, dan tinggi air terjun efektif 22,779 m yang relatif rendah sangat memungkinkan untuk digunakan jenis turbin Kaplan. Generator yang digunakan AC sinkron, 11 KV, 16200 KVA per unit (menggunakan 2 unit), AC exciter, pendinginan tertutup. Tegangan yang dihasilkan generator tersebut kemudian dinaikkan oleh transformator utama menjadi 70 KV dan dihubungkan ke jaringan interkoneksi. PLTA Sengguruh didesain hanya untuk menanggung beban puncak, akan tetapi bila terjadi debit air melimpah, maka sentral listrik dapat dioperasikan sepanjang hari.