HARGA SEBUAH NAZAR (SEBUAH STUDI TERHADAP PENGALAMAN BERNAZAR DARI UMAT DAN TOKOH YEFTA DALAM HAKIM-HAKIM 11 29 - 40
Main Author: | DEBORA MEILINA CHRISTIANI |
---|---|
Other Authors: | ROBERT SETIO, |
Format: | Bachelors |
Terbitan: |
SInTA - Unit Perpustakaan Universitas Kristen Duta Wacana (UKDW) Yogyakarta
, 2011
|
Subjects: |
Daftar Isi:
- ABSTRAKSIKehidupan yang kita jalani sekarang in bukanlah kehidupan yang mudah, tetapi bukan juga sesuatu yang tidak bisa kita jalani. Kita mempunyai harapan ataupun cita-cita, tetapi dalam mencapainya kita seringkali menyerah dalam proses perjuangan itu. Seringkali orang dalam mencapai harapannya menjadi tidak sabar dengan berbagai cobaan dan tantangan yang ia jalani. Bahkan karena merasa cobaan itu terlalu berat, sebagian orang memilih menyerah dan membiarkan harapannya mengambang bergitu saja. Tetapi ada juga yang bertahan dan berjuang untuk dapat memang dari segala hal membelenggu hidupnya. Di luar itu, manusia menyadarimenggapai cita-citanya. Kuasa tak terbatas itulah Tuhan, Allah yang disembah orang Kristen. Dalam kehidupan umat Kristen ada sesuatu yang disebut nazar. Orang bernazar untukdia minta itu dikabulkan Tuhan. Manusia bertaruh untung rugi, merasa dapat membeli kebaikan Allah dengan tawaran yang ia berikan. Dalam relevansinya dengam kehidupan sekarang, dalam menghadap penderitaan manusia dan alam, apakah nazar kepada Tuhan dapat berguna? Apakah nazar akan memikat hati Tuhan untuk berbelas kasih terhadap segala penderitaan manusia, atau manusia hanya perlu berpasrah diri kepada Tuhan dan menunggu Tuhan memberikan kelegaan datau mengusahakan apa yang bisa dilakukan manusia? Apakah nazar semat-mata hanya untukbahwa cinta kasih Allah tetap menyertai hidupnya? Skripsi ini akan membahas sebuah nazar yang diucapkan Yefta dalam Hakim-Hakim 11:29-40 dan dibandingkan dengan pengalaman bernazar dari umat di masa sekarang. Skripsi ini membahas bagaimana mereka menghayati nazarnya dan berjuang untuk memenuhi nazarnya itu demi menunjukkan kesetiaan mereka terhadap Tuhan.mendapat belas kasih Allah atau itu sebagai bentuk persembahan manusia atas kesadarannyaU KDmemperoleh sesuatu. Ada hal yang ditawarkan sebagai pengganti kepada Tuhan jika apa yangWbahawa ada sebuah kuasa tak terbatas yang sanggup untuk menolongnya menjalani hidup dan