Peran Guru Bimbingan Dan Konseling Dalam Mengatasi Sikap Kurangnya Interaksi Sosial Pada Siswa Di MAN 3 Medan
Main Author: | Rahman, Ade |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uinsu.ac.id/8105/1/SKRIPSI%20ADE%20RAHMAN.pdf http://repository.uinsu.ac.id/8105/ |
Daftar Isi:
- Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan sesuai dengan rumusan masalah yang telah dibuat sebelumnya, maka dapat disimpulkan bahwa peran guru BK terbukti telah mampu mengatasi sikap kurangnya interaksi sosial pada siswa di kelas MAN 3 Medan Patumbak. Hal ini terdapat dari sebagian pendapat siswa yang menyatakan bahwa bimbingan dan konseling yang mereka terima dari guru BK membawa dampak positif terhadap kemampuan berargumentasi siswa. Guru bimbingan dan konseling juga bekerja sama dengan guru bidang studi atau pihak personi sekolah yang ikut membantu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif, adapun informan dalam penelitian ini bersumber dari data primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, wawancara serta studi dokumen. Pelaksanaan bimbingan dan konseling di MAN 3 Medan sudah berjalan dengan baik, karena semua personil guru BK saling bekerja sama dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling tentang tujuan dan manfaat bimbingan yang diberikan. Memberikan motivasi kepada peserta didik sehingga dapat membangun potensi diri terutama dalam pembelajaran. Tetapi layanan-layanan yang diberikan tidak semua dilaksanakan, hanya sebatasnya saja. Hal ini dikarenakan tidak tersedianya jam khusus bagi guru BK untuk masuk ke dalam kelas.