Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Peserta Didik Dalam Pembelajaran Tahsin Dan Tahfidz Al-Qur’an Di Madrasah Aliyah Tahfizhil Qur’an Yayasan Islamic Centre Sumatera Utara
Main Author: | Mayasari, Duma |
---|---|
Format: | Bachelors NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.uinsu.ac.id/7791/1/TESIS.pdf http://repository.uinsu.ac.id/7791/ |
Daftar Isi:
- Tujuan utama dari Pembelajaran tahsin da tahfidz Al-Qur’an adalah pembentukan kepribadian pada diri peserta didik yang tercermin dalam tingkah laku dan pola pikirnya dalam kehidupan sehari-hari, maka pembelajaran tahsin dan tahfidz Al-Qur’an tidak hanya menjadi tanggung jawab guru tahsin dan tahfidz Al-Qur’an seorang diri, akan tetapi dibutuhkan dukungan dari seluruh komunitas disekolah, masyarakat, dan lebih penting lagi adalah orang tua karena Al-Qur’an sebagai pedoman hidup umat muslim yang wajib kita membaca dan mengamalkannya. Penelitian ini menggunakan metode pendekatan kualitatif. Sedangkan metode pengumpulan data dengan menggunakan observasi atau pengamatan, wawancara, catatan lapangan dan studi dokumen. Hasil penelitian ini dapat dikemukakan bahwa nilai-nilai karakter yang dapat ditanamkan pada peserta didik melalui program pembelajaran tahsin dan tahfidz Al-Qur’an meliputi karakter jujur, rajin, disiplin, ikhlas, sabar, kerja keras, istiqomah dan tanggung jawab yang diaplikasikan dalam kehidupan. Metode yang digunakan dalam menghafalkan Al-Qur’an di Madrasah Aliyah ini adalah dengan menggunakan metode muraja’ah (mengulang kembali hafalan yang telah diperdengarkan kehadapan guru), metode sima’i (mendengar maksudnya dengan metode ini peserta didik mendengarkan sesuatu bacaan untuk dihafalkannya, dan metode talaqqi (menyetorkan atau mendengarkan hafalan yang baru dihafal kepada seorang guru). Pembentukan karakter melalui pembelajaran tahsin dan tahfidz Al-Qur’an selain menjadi bagian dari proses pembentukan akhlak mulia, diharapkan mampu menjadi pondasi utama dalam meningkatkan derajat dan martabat peserta didik sebagai anak bangsa. Pembentukan kepribadian manusia yang seimbang, sehat dan kuat, sangat dipengaruhi oleh pendidikan Agama dan internalisasi nilai keagamaan dalam diri peserta didik. Pembentukan nilai-nilai karakter peserta didik di Madrasah Aliyah Islamic Centre Sumatera Utara dilakukan dengan metode penyampaian, pembiasaan, keteladanan, teguran, dan pemberian reward (penghargaan) dan punishment (hukuman).