PENGOLAHAN AIR LIMBAH LAUNDRY SECARA ALAMI (FITOREMEDIASI) DENGAN TANAMAN KAYU APU (PISTIA STRATIOTES)
Main Author: | RIDO , WANDHANA |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2013
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.upnjatim.ac.id/4364/1/file1.pdf http://eprints.upnjatim.ac.id/4364/2/file2.pdf http://eprints.upnjatim.ac.id/4364/ |
Daftar Isi:
- Industri kecil laundry merupakan salah satu industri yang berkembang sangat pesat. Industri kecil laundry biasanya membuang limbahnya ke badan air tanpa proses pengolahan awal terlebih dahulu. Hal ini menyebabkan terakumulasinya fosfat dalam jumlah besar di dalam badan air yang akan mengakibatkan terjadinya eutrofikasi, sehingga perlu dicari pengolahan alternatif lain dalam proses pengolahan air limbah laundry. Penelitian Fitoremediasi fosfat, ditentukan juga penurunan zat organik lainnya seperti BOD dan COD menggunakan Kayu Apu (Pistia Stratiotes) telah dilakukan dalam skala laboratorium menggunakan variabel waktu tinggal 2 sampai 10 hari serta rasio tanaman kayu apu tiap bak fitoremediasi : 3, 4, 5, 6, 7 tanaman/bak fitoremediasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar penurunan fosfat dalam limbah laundry setelah proses fitoremediasi serta mencari pengaruh waktu tinggal dan rasio tanaman terhadap penurunan konsentrasi fosfat dalam limbah laundry. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penurunan konsentrasi fosfat sebesar 39,77% pada rasio tanaman kayu apu jumlah 6 tanaman dengan waktu tinggal 8 hari. Hal ini menunjukkan bahwa semakin lama waktu tinggal dengan rasio tanaman kayu apu dengan jumlah tanaman yang berbeda – beda, serta kebutuhan hara yang cukup maka proses fitoremediasi dapat berjalan dengan baik. Kata kunci : fitoremediasi; fosfat; laundry; kayu apu Hak Cipta