ANALISIS BEBERAPA VARIABEL YANG MEMPENGARUHI STRUKTUR MODAL PERUSAHAAN SEKTOR PERTAMBANGAN DI BURSA EFEK INDONESIA
Main Author: | MOCH. , LUQMAN HAKIM |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2008
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.upnjatim.ac.id/2197/1/file1.pdf http://eprints.upnjatim.ac.id/2197/2/file2.pdf http://www.upnjatim.ac.id http://eprints.upnjatim.ac.id/2197/ |
Daftar Isi:
- RINGKASAN MOCH. LUQMAN HAKIM. NPM : 0761020041. Program Pascasarjana UPN ”Veteran” Jawa Timur, 5 Januari 2009. Analisis Beberapa Variabel yang Mempengaruhi Struktur Modal Perusahaan Sektor Pertambangan di Bursa Efek Indonesia. Pembimbing Utama : Dr. Dhani Ichsanuddin Nur, SE.,MM., Pembimbing Pendamping : Drs. Ec. Prasetyo Hadi, MM. Struktur modal dapat diukur dari rasio perbandingan antara total hutang terhadap ekuitas, biasa diukur dengan debt to equity ratio (DER). DER menunjukkan tingkat risiko suatu perusahaan, semakin tinggi rasio DER maka semakin tinggi risiko yang akan terjadi pada perusahaan karena unsur hutang lebih besar dari pada modal sendiri (equity). Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan tentang struktur modal, dengan konsep yang berbeda peneliti membangun konsep penelitian tentang beberapa variabel yang dapat mempengaruhi struktur modal (DER) pada perusahaan pertambangan. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis pengaruh dividend payout, Pertumbuhan assets, price earning ratio, Laba ditahan, dan return on investment terhadap struktur modal. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang sumber datanya diperoleh dari ICMD 2008 dan tahun sebelumnya untuk periode pengamatan 2003 - 2007. Sebagai sampel dalam penelitian ini adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang pertambangan dengan jumlah 21 perusahaan. Untuk menguji kekuatan variabel-variabel penentu (DPR, Pertumbuhan Asset, PER, Laba Ditahan/ Retained Earning – RE, dan ROI) terhadap Debt to Equity Ratio (DER), maka dalam penelitian ini digunakan analisis regresi linier berganda dengan persamaan kuadrat terkecil (ordinary least square – OLS). Berdasarkan hasil pengujian hipotesis menunjukkan bahwa secara parsial variabel DPR berpengaruh signifikan negatif (-) terhadap variabel DER. Pertumbuhan Asset berpengaruh signifikan positif (+) terhadap variabel DER. Secara parsial variabel PER berpengaruh signifikan positif (+) terhadap variabel DER dan variabel Laba Ditahan/Retained Earning - RE berpengaruh signifikan negatif (-) terhadap variabel DER. Sementara Variabel ROI berpengaruh signifikan positif (+) terhadap variabel DER. Dengan meningkatnya rasio ROI berarti semakin tinggi laba bersih perusahaan. Hal ini akan berdampak meningkatnya daya tarik pihak eksternal (investor dan kreditor) di BEI untuk menanamkan dananya ke perusahaan tersebut. Kata Kunci : Debt to Equity Ratio dan Perusahaan Pertambangan