ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TANGGUNG JAWAB SOSIAL DAN AKUNTANSI SOSIAL PERUSAHAAN PADA PT. TEJA SEKAWAN COCOA INDUSTRIES SURABAYA
Main Author: | Miranti, Dyah D.N |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.upnjatim.ac.id/1761/1/file1.pdf http://eprints.upnjatim.ac.id/1761/2/file2.pdf http://eprints.upnjatim.ac.id/1566 http://eprints.upnjatim.ac.id/1761/ |
Daftar Isi:
- Perusahaan sebagai salah satu pelaku ekonomi tentunya mempunyai peranan yang sangat penting terhadap kelangsungan hidup perekonomian dan masyarakat luas. Dalam melaksanakan usahanya perusahaan harus memperhatikan seluruh aspek, yaitu aspek keuangan, aspek sosial, dan aspek lingkungan yang berdasarkan konsep Triple Bottom Line. Tidak hanya mementingkan keuntungan yang akan dicapai. Perusahaan sebagai pelaku bisnis dituntut untuk semakin memperhatikan keadaan sosial dan lingkungan yang ada di sekitarnya. Untuk itu perusahaan PT. Teja Sekawan Cocoa Industries Surabaya harus selalu menjaga hubungan resiprositas mutualisme antara Perusahaan sebagai suatu organisasi dengan alam / lingkungan dan masyarakat selaku penjamin ketersediaan Raw Material. Tanggung Jawab Sosial perusahaan dapat dilihat dari komitmen dan dukungan perusahaan yang secara sukarela memberikan perhatian terhadap lingkungan dan sosial serta stakeholdersnya . Tujuan dari penelitian ini adalah untuk Untuk menguji secara empirik pengaruh Regulasi Pemerintah, Tekanan Masyarakat, dan Tekanan Organisasi Lingkungan terhadap Tanggung Jawab Sosial Perusahaan, serta untuk menguji secara empirik pengaruh Tanggung Jawab Sosial Perusahaan terhadap Akuntansi Sosial Perusahaan. Obyek pada penelitian adalah PT. Teja Sekawan Cocoa Industries Surabaya dengan sampel penelitian adalah para karyawan yang berjumlah 52 orang. Uji hipotesis yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dan analisis regresi linier sederhana. Berdasarkan hasil uji analisis diperoleh kesimpulan bahwa untuk hipotesis pertama menyatakan bahwa regulasi pemerintah, tekanan masyarakat, dan tekanan organisasi lingkungan berpengaruh secara signifikan terhadap tanggung jawab sosial perusahaan sebagian teruji kebenarannya. Sedangkan untuk hipotesis kedua menyatakan bahwa tanggung jawab sosial perusahaan berpengaruh secara signifikan terhadap akuntansi sosial perusahaan teruji kebenarannya.