PEMBUATAN PUPUK CAIR DARI DAUN DAN BUAH KERSEN DENGAN PROSES EKSTRAKSI DAN FERMENTASI
Main Authors: | Susilawati, -, Moch. Iskak, - |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2010
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://eprints.upnjatim.ac.id/1195/1/file_1.pdf http://eprints.upnjatim.ac.id/1195/2/file_2.pdf http://www.upnjatim.ac.id http://eprints.upnjatim.ac.id/1195/ |
ctrlnum |
1195 |
---|---|
fullrecord |
<?xml version="1.0"?>
<dc schemaLocation="http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc/ http://www.openarchives.org/OAI/2.0/oai_dc.xsd"><title>PEMBUATAN PUPUK CAIR DARI DAUN DAN BUAH
KERSEN DENGAN PROSES EKSTRAKSI DAN FERMENTASI</title><creator>Susilawati, -</creator><creator>Moch. Iskak, -</creator><subject>TP155 Chemical engineering</subject><description>Penelitian ini mengkaji tentang Pembuatan Pupuk Cair Organik dimana
bahan baku yang digunakan adalah daun dan buah kersen, serta air.
Metode pembuatan pupuk ini secara umum adalah dengan proses Ekstraksi
dan Fermentasi dimana kedua proses tersebut berjalan secara bersamaan. Pada
awal proses, daun dan buah kersen ditimbang sesuai variabel (200, 225, 250, 275,
dan 300 gram). Kemudian masing – masing di cacah. Lalu ditambahkan 50 gram
buah kersen ke dalam 200 dan 275 gram daun kersen. Setelah itu diblender
bersama 500 ml air sebanyak peubah yang dijalankan 200, 225, 250, 275, dan 300
gram. Kemudian dilakukan proses ekstraksi dan fermentasi berdasarkan waktu
yang ditentukan (2, 3, 4, 5, 6, dan 7 minggu). Produk yang dihasilkan berupa
pupuk cair yang mengandung ion N, P, K, dan Mg.
Pada penelitian ini diperoleh ratio berat / pelarut (L / V) operasi pada 200
gram daun / 500 ml pelarut. Sedangkan kualitas pupuk cair terbaik diperoleh pada
minggu ke-6 pada ratio berat / pelarut 300 gram daun dengan 500 ml air.
Pupuk cair organik yang dihasilkan mempunyai kelebihan dibandingkan
dengan pupuk cair organik yang dipasaran seperti komposisi Kalium dan
Magnesium.</description><date>2010</date><type>Thesis:Thesis</type><type>PeerReview:NonPeerReviewed</type><type>File:application/pdf</type><identifier>http://eprints.upnjatim.ac.id/1195/1/file_1.pdf</identifier><type>File:application/pdf</type><identifier>http://eprints.upnjatim.ac.id/1195/2/file_2.pdf</identifier><relation>http://www.upnjatim.ac.id</relation><identifier>Susilawati, - and Moch. Iskak, - (2010) PEMBUATAN PUPUK CAIR DARI DAUN DAN BUAH KERSEN DENGAN PROSES EKSTRAKSI DAN FERMENTASI. Undergraduate thesis, Faculty of Industrial Technology.</identifier><relation>http://eprints.upnjatim.ac.id/1195/</relation><recordID>1195</recordID></dc>
|
format |
Thesis:Thesis Thesis PeerReview:NonPeerReviewed PeerReview File:application/pdf File |
author |
Susilawati, - Moch. Iskak, - |
title |
PEMBUATAN PUPUK CAIR DARI DAUN DAN BUAH
KERSEN DENGAN PROSES EKSTRAKSI DAN FERMENTASI |
publishDate |
2010 |
topic |
TP155 Chemical engineering |
url |
http://eprints.upnjatim.ac.id/1195/1/file_1.pdf http://eprints.upnjatim.ac.id/1195/2/file_2.pdf http://www.upnjatim.ac.id http://eprints.upnjatim.ac.id/1195/ |
contents |
Penelitian ini mengkaji tentang Pembuatan Pupuk Cair Organik dimana
bahan baku yang digunakan adalah daun dan buah kersen, serta air.
Metode pembuatan pupuk ini secara umum adalah dengan proses Ekstraksi
dan Fermentasi dimana kedua proses tersebut berjalan secara bersamaan. Pada
awal proses, daun dan buah kersen ditimbang sesuai variabel (200, 225, 250, 275,
dan 300 gram). Kemudian masing – masing di cacah. Lalu ditambahkan 50 gram
buah kersen ke dalam 200 dan 275 gram daun kersen. Setelah itu diblender
bersama 500 ml air sebanyak peubah yang dijalankan 200, 225, 250, 275, dan 300
gram. Kemudian dilakukan proses ekstraksi dan fermentasi berdasarkan waktu
yang ditentukan (2, 3, 4, 5, 6, dan 7 minggu). Produk yang dihasilkan berupa
pupuk cair yang mengandung ion N, P, K, dan Mg.
Pada penelitian ini diperoleh ratio berat / pelarut (L / V) operasi pada 200
gram daun / 500 ml pelarut. Sedangkan kualitas pupuk cair terbaik diperoleh pada
minggu ke-6 pada ratio berat / pelarut 300 gram daun dengan 500 ml air.
Pupuk cair organik yang dihasilkan mempunyai kelebihan dibandingkan
dengan pupuk cair organik yang dipasaran seperti komposisi Kalium dan
Magnesium. |
id |
IOS2763.1195 |
institution |
UPN Veteran Jawa Timur |
institution_id |
233 |
institution_type |
library:university library |
library |
Perpustakaan UPN Veteran Jawa Timur |
library_id |
579 |
collection |
Digital Repository UPN Veteran Jatim |
repository_id |
2763 |
subject_area |
Administrasi Negara dan Militer Arsitektur Ekonomi |
city |
KOTA SURABAYA |
province |
JAWA TIMUR |
repoId |
IOS2763 |
first_indexed |
2016-09-22T18:44:10Z |
last_indexed |
2016-09-22T18:44:10Z |
recordtype |
dc |
_version_ |
1765831492096753664 |
score |
17.538404 |