POLA ASUH ORANG TUA DALAM MENGEMBANGKAN BAKAT ANAK DI REMBUN SIWALAN PEKALONGAN
Daftar Isi:
- Pola asuh orang tua di Rembun Siwalan Pekalongan ini dalam memberikan aturan-aturan dan pendidikan terhadap anak-anaknya selalu berbeda-beda berdasarkan latar belakang pengasuhan orang tua itu sendiri, sehingga akan menghasilkan bermacam-macam pola asuh yang berbeda-beda dari masing-masing orang tua satu dengan orang tua yang lainnya, yaitu adanya pola asuh demokratis, pola asuh otoriter dan pola asuh permisif. Dengan adanya macam-macam pola asuh tersebut, orang tua selalu berusaha mengarahkan perkembangan anaknya kearah tujuan yang diinginkan, sehingga anak dapat tumbuh dan berkembang baik dari segi psikologis maupun sosialnya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pola asuh orang tua dalam mengembangkan bakat anak di Rembun Siwalan Pekalongan, bagaimana perkembangan bakat anak di Rembun Siwalan Pekalongan, dan faktor apa saja yang mempengaruhi pola asuh orang tua dalam mengembangkan bakat anak di Rembun Siwalan Pekalongan?. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola asuh orang tua dalam mengembangkan bakat anak di Rembun Siwalan Pekalongan, untuk mengetahui perkembangan bakat anak di Rembun Siwalan Pekalongan, dan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi pola asuh orang tua dalam mengembangkan bakat anak. Kegunaan penelitian ini adalah menambah wawasan dan pengetahuan bagi pembaca perihal peranan pola asuh orang tua dalam mengembangkan bakat anak, untuk memperluas wawasan ilmu pengetahuan tentang pola asuh orang tua secara umum, dan khususnya pada orang tua yang profesinya berbeda-beda, sebagai bahan masukan untuk mahasiswa dan bahan pertimbangan untuk penelitian selanjutnya, sebagai sumbangan pemikiran agar dapat dijadikan pedoman bagi orang tua dalam mengasuh anaknya, sebagai tambahan untuk memperluas cakrawala pengetahuan yang lebih mendalam dan sebagai modal pengetahuan bagi para orang tua dalam mengembangkan bakat anak sesuai dengan potensi yang ada, dan dapat menjadi acuan dalam usaha memperbaiki pola asuh orang tua terhadap anaknya, sehingga anak mampu mengembangkan bakatnya secara baik. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Penelitian yang dilakukan ini termasuk jenis penelitian lapangan (field research). Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah metode observasi, wawancara, serta dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik analisis data model Milles dan Huberman, yang langkah-langkahnya adalah reduksi data, penyajian data dan selanjutnya kesimpulan atau verifikasi. viii Hasil penelitian menunjukkan bahwa pola asuh orang tua dalam mengembangkan bakat anak di Rembun Siwalan Pekalongan menggunakan pola asuh demokratis, karena dengan menerapkannya pola asuh tersebut, anak lebih mendapatkan bimbingan dan pengarahan dibandingkan orang tua yang menerapkan pola asuh otoriter. Kemudian, anak-anak juga bisa lebih berkembang dengan baik lagi terkait bakat atau pun prestasi-prestasi lain yang dimilkinya, sehingga bakat yang dimilikinya bisa terasah dan berkembang dengan baik. Perkembangan bakat anak di Rembun Siwalan Pekalongan ini sudah berkembang dengan baik dan semakin menonjol dari sebelumnya. Dibuktikan dengan adanya kerja keras, latihan dengan sungguh-sungguh dan kemauan yang keras dalam diri anak-anak tersebut untuk selalu melatih bakatnya. Adapun Faktor-faktor yang mempengaruhi pola asuh orang tua dalam mengembangkan bakat anak di Rembun Siwalan Pekalongan yaitu dari faktor internal dan faktor eksternal. Pada faktor internal ini, orang tua memberikan keleluasaan penuh kepada anak untuk mengembangkan bakat yang dimiliknya. Kemudian adanya motivasi dari orang tua. Sedangkan untuk faktor eksternalnya sendiri yaitu dari lingkungan keluarga dan lingkungan sekolah