Daftar Isi:
  • Pendidikan adalah usaha untuk membentuk karakter suatu bangsa, hal tersebut sangat ditentukan oleh semangat, motivasi, nilai-nilai, dan tujuan dari pendidikan. Pendidikan tidak hanya mendidik para peserta didiknya untuk menjadi manusia cerdas, tetapi juga membangun kepribadiannya agar berakhlak mulia. Sekolah sebagai sebuah lembaga pendidikan merupakan salah satu lembaga yang bertanggung jawab terhadap pembentukan karakter anak (character building). Dengan adanya pelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti di setiap jenjang pendidikan sekolah diharapkan mampu terbentuknya peserta didik yang memiliki akhlak mulia, dan SMP Negeri 6 Pekalongan merupakan sekolah berkarakter di Pekalongan yang senantiasa memelihara nilai-nilai karakter. Permasalahan yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti di SMP Negeri 6 pekalongan?, apa saja metode pembentukan karakter peserta didik melalui pembelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti di SMP Negeri 6 Pekalongan?, dan bagaimana efektivitas pembentukan karakter peserta didik melalui pembelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti di SMP Negeri 6 Pekalongan?. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti di SMP Negeri 6 pekalongan, untuk mengetahui metode pembentukan karakter peserta didik melalui pembelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti di SMP Negeri 6 Pekalongan, dan untuk mengetahui efektivitas pembentukan karakter peserta didik melalui pembelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti di SMP Negeri 6 Pekalongan. Pada penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitiannya adalah penelitian lapangan (field research) karena peneliti langsung terjun ke lokasi yang dijadikan objek penelitian yaitu SMP Negeri 6 Pekalongan. Teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Jenis analisis datanya adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian ini adalah Pelaksanaan pembelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti di SMP Negeri 6 Pekalongan menggunakan pendekatan scientific, dan di dalamnya menggunakan metode pembelajaran diskusi, praktek langsung, sosiodrama, tanya jawab dan penugasan. Metode pembentukan karakter peserta didik melalui pembelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti, yaitu guru pendidikan agama Islam dan budi pekerti menerapkan pembiasaan memberi penghormatan, pembiasaan pembacaan do’a sebelum memulai pelajaran, pembiasaan memberikan nasehat-nasehat kepada peserta didik, memberikan contoh atau teladan kepada peserta didik, pemberian reward dan punishment kepada peserta didik, serta memberikan pengarahan kepada peserta didik. Selain beberapa metode tersebut, ada beberapa cara atau metode yang dilakukan untuk membentuk karakter peserta didik di luar proses pembelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti, yaitu kegiatan mencium tangan guru, kegiatan tadarrus pagi, BTQ pagi, shalat berjama’ah, kegiatan PHBI, ekstrakurikuler PAI, Infaq sosial siswa, kuliah ahad pagi, kegiatan character building, dan mengikuti kegiatan perlombaan. Adapun Efektivitas pembentukan karakter peserta didik melalui pembelajaran pendidikan agama Islam dan budi pekerti dapat dikatakan efektif. Hal ini dapat dilihat dari hasil penilaian yang dilakukan oleh guru terhadap karakter peserta didik baik di dalam pembelajaran maupun di luar pembelajaran, yang ditunjukkan dengan nilai rata-rata karakter yang telah dibentuk menunjukan angka 3,3 yang berada pada interval angka 2,6 sampai 3,5 yang artinya efektif.