Daftar Isi:
  • Negara Indonesia yang merupakan negara dengan umat Islam terbesar di dunia, maka jumlah jamaah haji Indonesia paling banyak diantara negara-negara lain ketika melaksanakan ibadah haji di Arab Saudi.Kondisi seperti inilah yang menjadikan banyak bermunculan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) bodong alias abal-abal di sekeliling kita. Banyak kasus dari beberapa media di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya dan beberapa kota lainnya terjadi penipuan yang di lakukan oleh KBIH. Mulai dari KBIH yang tiba-tiba tutup, penelantaran para jamaah hingga jamaah yang tidak jadi berangkat karena sang pemilik KBIH kabur. Penelitian yang berjudul Strategi Pemasaran Bimbingan Haji dan Umrah pada KBIH-KBIH di Kota Pekalongan ini bertujuan untuk mengetahui strategi bauran pemasaran (marketing mix) yang berupa 7P, yaitu Product,Place, Price, Promotion, People, Process, dan Physical Evidence yang digunakan oleh KBIH Assalamah Kopena, KBIH Aisyiyah dan KBIH Yayasan Assalamah yang merupakan KBIH-KBIH yang sudah dipercaya oleh masyarakat, khususnya di wilayah Kota Pekalongan. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (fiel research) dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan menggunakan sumber data primer dan sumber data sekunder. Pengumpulan data dalam penelitian ini melalui observasi , dokumentasi dan wawancara langsung dengan jamaah, staf harian dan pengurus pada KBIH Assalamah Kopena, KBIH Aisyiyah dan KBIH Yayasan Assalamah. Dari hasil penelitian ini, dapat dikatakan bahwa ketiga KBIH tersebut sebagian besar telah menjalankan strategi bauran pemasaran (marketing mix).Penulis mendapatkan beberapa temuan diantaranya yaitu produk yang ditawarkan bervariasi dan sesuai dengan keinginan orang Islam pada umumnya dengan harga yang beraneka ragam sesuai dengan fasilitas yang diberikan. Promosi yang dilakukan melalui radio, koran, brosur, spanduk dan jejaring sosial, seperti facebook, instragram, dan whatsapp. Tempat yang strategis yang mudah dijangkau oleh transportasi dan pelayanan yang diberikan cukup memuaskan yang didukung dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang memadai serta fasilitas yang diberikan cukup lengkap.