Kebijakan Pemerintah Kelurahan dalam Meningkatkan Kualitas Lembaga Pendidikan Agama Islam. (Studi Di Kelurahan Sampangan Kota Pekalongan)
Daftar Isi:
- Pendidikan telah menjadi tugas bersama di dalam masyarakat, sejalan dengan otonomi pendidikan partisipasi masyarakat sebagai kekuatan kontrol dalam pelaksanaan kualitas pendidikan menjadi kebutuhan yang tidak dapat dihindarkan. Akan tetapi hal itu tidak akan berjalan dengan baik apabila tidak mendapat dukungan penuh dari aparat pemerintah. Tugas dan tanggung jawab pemerintah terhadap perkembangan dan kemajuan sebuah lembaga pendidikan menjadi hal yang sangat penting dalam tatanan kemajuan lembaga pendidikan. Permasalahan yang muncul sekarang ini adalah bahwasanya lembaga pendidikan agama Islam belum mampu mencetak lulusan sebagaimana yang dicita-citakan, apalagi dengan perkembangan IPTEK yang semakin pesat agar peserta didik mampu mengimbanginya bukan malah dimanfaatkan ilmu pengetahuan teknologi tersebut. salah satu faktor yang sangat berpengaruh dalam masalah ini adalah peran serta pemerintah kelurahan dalam meningkatkan kualitas lembaga pendidikan agama Islam. Salah satu cara yang dilakukan Pemerintah Kelurahan adalah dengan mengambil beberapa kebijakan-kebijakan bagi peningkatan kualitas lembaga pendidikan agama Islam. sehingga perlu dikaji lebih lanjut tentang kebijakan Pemerintah Kelurahan dalam meningkatkan kualitas lembaga pendidikan agama Islam di Kelurahan Sampangan. Tujuan penulisan ini adalah untuk mengkaji lebih dalam mengenai kebijakan pemerintah Kelurahan dalam meningkatkan kualitas lembaga pendidikan agama Islam. Sedangkan kegunaannya adalah untuk membuktikan dan memperoleh jawaban apakah kebijakan yang diberikan pemerintah kelurahan dapat meningkatkan kualitas lembaga pendidikan agama Islam khususnya di TPQ Al-Muhlis. Metode penelitian yang digunakan dalam proses penelitian adalah menggunakan jenis penelitian lapangan (Field Reserch) dan menggunakan pendekatan kualitatif, karena sifat data yang dikumpulkan bercorak kualitatif bukan kuantitatif. Penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data yang berupa observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi pustaka. Untuk analisis datanya menggunakan analisis diskriptif kualitatif. Dari hasil analisis ditemukan bahwa kebijakan-kebijakan dari pemerintah Kelurahan Sampangan memberikan hasil yang baik bagi lembaga pendidikan agama Islam (TPQ Al Muhlis). Dengan adanya kebijakan dari Pemerintah Kelurahan kegiatan belajar mengajar di TPQ Al Muhlis menjadi lebih efektif dan efisien.