IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN HOLISTIK INTEGRAL DI SMPIT LHI YOGYAKARTA

Main Author: Rafiqa Noviyani, NIM : 1620410052
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://digilib.uin-suka.ac.id/33178/1/1620410052_HALAMAN%20JUDUL_BAB%20I_BAB%20V_DAFTAR%20PUSTAKA.pdf
http://digilib.uin-suka.ac.id/33178/2/1620410052_BAB%20II_SAMPAI_BAB%20III.pdf
http://digilib.uin-suka.ac.id/33178/
Daftar Isi:
  • Tujuan penelitian dengan tema holistik integral adalah untuk menjawab permasalahan dikotomisasi pembelajaran dalam sistem lembaga pendidikan. Lembaga pendidikan “sekolah formal” hadir dan berperan sebagai pemasok utama manusia skilled yang mempunyai keseimbangan antara kecerdasan spiritual, kemahiran pengetahuan, keterampilan sampai sosialisasi. Untuk itu, sekolah sebagai God Spot khususnya sekolah Islam Terpadu, hendaknya mempunyai dan mampu menciptakan hubungan yang holistik dan integral dalam struktur kebudayaan sekolah. Menjawab tujuan penelitian ini, maka penelitian dilaksanakan dengan jenis field reseach yaitu menjelaskan secara nyata tentang kejadian yang berlangsung dalam pembelajaran holistik integral di kelas VII SMPIT LHI Yogyakarta sebagai obyek penelitian. Untuk menemukan gejala yang belum diketahui dan memumgkinkan adanya gejala multidimensi, maka penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi yang dianalisis dengan teknik triangulasi. Penelitian field reseach ini dipandu dari kerangka keilmuan integrasiinterkoneksi Amin Abdullah dan Robin Fogarty dengan jenjang implementasi paradigma pembelajaran integrasi-interkoneksi melalui ranah, kajian, dan model pembelajaran integrasi-interkoneksi. Ketiga jenjang pembelajaran integrasiinterkoneksi terbagi menjadi sepuluh model pembelajaran integrasi-interkoneksi. Hasil penelitian menunjukkan implementasi pembelajaran holistik integral di sekolah didasarkan pada konsep paradigma pendidikan holistik integral (PHI). Dalam unsur kurikulum PHI diwarnai nilai kurikulum Diknas, tujuh kecerdasan dan tujuh M integrated learning PHI, dan nilai kurikulum UK. Tujuh kecerdasan PHI sebagai panduan dalam mencapai nilai pembelajaran integrasi-interkoneksi di sekolah. Berdasarkan konsep kurikulum PHI, diketahui hasil pembelajaran dengan ragam model pembelajaran integrasi-interkoneksi yaitu Fragmented, Connected, Shared, Webbed, Integrated, dan Net worked pada ranah pembelajaran yang dikaji dengan model informatif-konfirmatif dengan hasil pencapaian pada kecerdasan spiritual untuk setiap mata pelajaran dan kecerdasan lainnya tetap bersinggungan. Unsur pembelajaran integrasi-interkoneksi diketahui dari (1) pemahaman nilai PHI, kurikulum Diknas, dan kurikulum UK, (2) kreativitas dalam pengembangan silabus dan rencana pembelajaran, (3) adanya unsur keterampilan living skill, learning skill, dan thingking skill, (4) monitor perencanaan pembelajaran melalui program mingguan PHI. Kata Kunci: Implementasi Pembelajaran, Holistik Integral, Paradigma Pembelajaran.