KEPEMIMPINAN K.H. NAWAWI ABDUL AZIZ DI PONDOK PESANTREN AN-NUR DI DUSUN NGRUKEM, PENDOWOHARJO, SEWON, BANTUL, DIY

Main Author: MOH KHUDLORI ALWI, NIP. 10120057
Format: Thesis NonPeerReviewed Book
Bahasa: ind
Terbitan: , 2018
Subjects:
Online Access: http://digilib.uin-suka.ac.id/29792/1/10120057_BAB-I_IV-atau-V_DAFTAR-PUSTAKA.pdf
http://digilib.uin-suka.ac.id/29792/2/10120057_BAB-II_sampai_SEBELUM-BAB-TERAKHIR.pdf
http://digilib.uin-suka.ac.id/29792/
Daftar Isi:
  • Kepemimpinan bukan hanya dapat dipelajari dan diteliti. dalam kepemimpinan, banyak hal yang bisa ditemukan. karakter dan gaya kepemimpinan untuk meningkatkan dan memajukan prestasi lembaganya. Salah satunya adalah KH. Nawawi Abdul Aziz . Ia merupakan salah satu figur yang memiliki peran penting dalam menyebarluaskan ilmu keagamaan masyarakat Ngrukem Pendowoharjo Sewon Bantul DIY. Dalam memimpin pondok pesantren, ia mendirikan perguruan tinggi yaitu IIQ pada tahun 2002. Di organisasi menjabat sebagai Dewan Mustasyar PWNU tingkat propinsi DI Yogyakarta, dibidang pemerintahan ia menjabat sebagai Ketua Hakim Pengadilan Bantul 1961. Selain itu, ia juga aktif menulis dan berkarya. Salah satu karyanya adalah ‘Alaikum Bissawadhi A’dzam Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode kualitatif pendekatan sosiologi. adapun penyajian data peneliti lakukan melalui wawancara, dokumen, dan buku-buku yang berkaitan dengan tokoh tersebut. Sebagai landasan berpikir Teori yang relevan untuk mendukung dalam skripsi ini menggunakan teori Max Weber. Dari hasil penelitian KH. Nawawi Abdul Aziz dalam mengembangkan pesantren melalui ide-ide baru dan solusi yang kreatif dari para pengikut serta mendorong mereka mempelajari dan mempraktikkan inovasi-inovasi dalam melakukan suatu pekerjaan. Tujuan dari penelitian ini adalah menghasilkan penjelasan secara rinci mengenai Kepemimpinan KH. Nawawi Abdul Aziz di Pondok –Pesantren An-Nur di Dusun Ngrukem, Pendowoharjo, Sewon Bantul DIY. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap ilmu pengetahuan, khususnya kepemimpinan kyai dalam pesantren. Hasil penelitian dalam skripsi ini, Penulis menyimpulkan ada dua gaya Kepemimpinan KH. Nawawi Abdul Aziz. Pertama, Kepemimpinan karismatik; Keluwesan sikap dan kedalaman ilmunya menempatkan ia pada posisi sosok pemimpin yang dihormati, ditaati dan diikuti oleh masyarakat dan santri. Kedua, kepemimpinan legal-rasional; Kemauan dan keterbukaannya untuk mendengarkan aspirasi dari rekan dan bawahan dalam pengambilan keputusan. Motivasi dan bimbingan yang selalu ia berikan membawa perubahan yang dinamis.