Metode pemahaman Imam Zakariya terhadap ḥadiṡ dalam kitab Minḥatul Bari bi Syarḥi Saḥiḥ al-Bukhari kajian kitab al-Ῑmān
Main Author: | Falaq, Samsul |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
, 2018
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/8201/1/134211147.pdf https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/8201/ |
Daftar Isi:
- Skripsi ini berjudul “Metode Pemahaman Imam Zakariya terhadap Ḥadīṡ dalam Kitab Minḥatul Bāri bi Syarḥi Ṣahih Al-Bukhāri (Kajian kitab al-Ῑmān)”. Terdapat fenomena menarik dalam pensyaraḥan ḥadīṡ, bahwa dari beberapa kitab syaraḥ ḥadīṡ yang ada dan berkembang dalam ‘aṣr al-syuruḥ hingga saat ini muncul beragam penulisan syaraḥ atas satu kitab yang sama. Seperti halnya kitab Ṣaḥīḥ al-Bukhārī dengan ragam syaraḥnya yang mencapai sekitar 82 kitab syaraḥ atasnya. Tidak hanya jumlahnya yang banyak, corak, pendekatan, pola serta metode penulisannya pun juga bervariasi. Metodologi pensyaraḥan yang beragam dalam kitab-kitab tersebut oleh para ulama diklasifikasikan menjadi beberapa kategori metode, seperti tahlili, ijmali dan muqarin. Corak syaraḥ ḥadīṡ terbagi menjadi corak kebahasaan, hukum, tasawuf dan sebagainya. Pendekatanya meliputi pendekatan bahasa, asbab al-wurud, historis, sosiologis, antropologis dan sebagainya, dan pola syaraḥ ḥadīṡ meliputi memahami ḥadīṡ dengan al-Qur`an, memahami ḥadīṡ dengan ḥadīṡ, memahami ḥadīṡ dengan pendekatan bahasa, serta memahami ḥadīṡ dengan ijtihad. Berdasarkan fenomena tersebut, perlu kiranya meneliti metode, corak, pendekatan serta pola syaraḥ hadīṡ yang ada dalam salah satu kitab syaraḥ, yaitu Minḥatul Bārī karya Imam Zakariya al-Anṣāri, yang merupakan syaraḥ dari kitab kumpulan ḥadīṡ Ṣaḥīḥ al-Bukhārī. Penelitian ini kemudian difokuskan pada dua persoalan berikut: pertama, Bagaimana metode dan corak syaraḥ ḥadīṡ yang dikembangkan oleh Imam Zakariya dalam kitab Minḥatul Bārī bi Syarḥi Ṣaḥīḥ al-Bukhārī; kedua, Apa pendekatan dan pola syaraḥ ḥadīṡ yang digunakan oleh Imam Zakariya dalam memahami ḥadīṡ Nabi saw. dalam kitab Minḥatul Bārī bi Syarḥi Ṣaḥīḥ al-Bukhārī. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang didasarkan pada studi kepustakaan (library research). Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi, yaitu dengan mencari dan mengumpulkan data-data yang berkaitan dengan tema yang akan diteliti. Selanjutnya penelitian ini akan dianalisis dengan menggunakan content analysis. Temuan dari penelitian ini adalah: pertama, rumusan pemahaman ḥadīṡ Imam Zakariya dalam kitab Minḥatul Bārī bi Syarḥi Ṣaḥīḥ al-Bukhārī secara umum menggunakan metode syaraḥ al-Wasiṭī (penjelasan sederhana). Sedangkan model penempatan syaraḥ yang dilakukan oleh Imam Zakariya agaknya identik dengan model pensyaraḥan yang dirumuskan oleh al-Mubarakfuri, yaitu al-Syarh bi Qala Aqulu. Sementera itu, corak syaraḥ ḥadīṡ dari kitab Minḥatul Bārī lebih condong pada corak bahasa. Kedua, Pendekatan syaraḥ yang digunakan Imam Zakariya dalam memahami ḥadīṡ, khususnya dalam kitab al-Ῑmān adalah pendekatan psikologis. Namun tidak menutup kemungkinan beliau menggunakan pendekatan lain ketika memahami ḥadīṡ dalam kitab (bab) yang lain, seperti penggunaan pendekatan historis dalam mensyaraḥi ḥadīṡ tentang hukum rajam bagi pelaku zina dalam kitab al-Hudūd jilid 9. Sedangkan pola syaraḥ ḥadīṡ yang digunakan Imam Zakariya secara komprehensif adalah pola ijtihad. Namun dalam kesempatan tertentu, terkadang Imam Zakariya menggunakan ayat-ayat al-Qur`an atau ḥadīṡ-ḥadīṡ lain untuk memperkuat dan menjelaskan ḥadīṡ-ḥadīṡ yang sedang disyaraḥinya.