Daftar Isi:
  • Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan tujuan menguji secara empiris pengaruh intensitas mengikuti bimbingan rutin tafsir al-Qur’an terhadap kesehatan mental ibu-ibu lansia di Masjid Baiturrachim Kelurahan Gisikdrono Jalan Mintojiwo Dalam 1 Semarang. Kajian pada penelitian ini adalah untuk mendapatkan dan menggambarkan pengaruh intensitas mengikuti bimbingan rutin tafsir al-Quran terhadap kesehatan mental ibi-ibu lansia di masjid baiturrachim kelurahan Gisikdrono Semarang. Penelitian ini menerangkan bahwa bacaan dan pemahaman al-Quran berperan penting dalam membentuk mental yang sehat. Bacaan dan pemahaman al-Quran difokuskan pada dua aspek, yaitu frekuensi membaca al-Quran dan memahami ayat yang dibaca. Sedangkan Kesehatan Mental difokuskan pada dua aspek, yaitu kestabilan emosi dan kecemasan. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah "ada pengaruh intensitas mengikuti bimbingan rutin tafsir al-Qur’an terhadap kesehatan mental ibu-ibu lansia di Masjid Baiturrachim Kelurahan Gisikdrono Semarang". Subyek dalam penelitian ini adalah ibu-ibu lansia di masjid baiturrachim kelurahan gisikdrono Jalan mintojiwo dalam 1 semarang yang berjumlah 30 orang. Data diperoleh dari observasi, wawancara, dan skala yang disebarkan kepada responden. Teknik uji analisis hasil penelitian ini menggunakan teknik analisis regresi sederhana dengan menggunakan bantuan progam SPSS 16.0. Hasil penelitian menyatakan ada pengaruh antara intensitas mengikuti bimbingan rutin tafsir al-Qur’an terhadap kesehatan mental ibu-ibu lansia ditunjukan dari hasil koefisien pengaruh Fregresi sebesar 4,306 dengan nilai signifikansi 0,585. Fhitung sebesar 4,306 lebih besar dari Ftabel pada taraf signifikansi 0,05 = 4,20. Oleh karena nilai Fhitung > Ftabel maka berarti ada pengaruh intensitas bimbingan rutin tafsir al-Qur’an terhadap kesehatan mental ibu-ibu lansia, dengan sumbangan pengaruh intensitas mengikuti bimbingan rutin tafsir al-Qur’an sebesar 58,4% dan sisanya 41,6% dipengaruhi oleh faktor lain.