Implementasi kurikulum muatan lokal berbasis pesantren di MTs NU 32 Nasy'atul Brangsong Kendal
Main Author: | Faqihuddin, M. |
---|---|
Format: | Thesis NonPeerReviewed Book |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
, 2015
|
Subjects: | |
Online Access: |
https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/5037/1/113111121.pdf https://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/5037/ |
Daftar Isi:
- Skripsi ini membahas implementasi kurikulum muatan lokal berbasis pesantren. Kajiannya dilatarbelakangi oleh sejak pemberlakuan SKB tiga menteri sehingga porsi pendidikan agama semakin berkurang, sehingga muncul pengembangan dan inovasi untuk menambah pengetahuan agama. Studi ini dimaksudkan untuk menjawab permasalahan: (1) Bagaimana implementasi kurikulum muatan lokal berbasis pesantren di MTs NU 32 Nasy’atul Hidayah Brangsong? (2) Apa saja faktor pendukung dan penghambat implementasi kurikulum muatan lokal berbasis pesantren di MTs NU 32 Nasy’atul Hidayah Brangsong? Permasalahan tersebut dibahas melalui studi kualitatif lapangan. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Implementasi kurikulum muatan lokal berbasis pesantren di MTs NU 32 Nasy’atul Hidayah Brangsong mencakup tiga mata pelajaran yaitu TahfidzJuz’amma, Nahwusorof dan Tafsir Al-Qur’an. Dalam proses pembelajaran terdapat tiga tahapan antara lain perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi. Metode yang digunakan dalam pembelajaran yaitu bandongan, sorogan, dan hafalan. (2) Faktor pendukung antara lain: dukungan pemerintah dalam bidang pendidikan, lingkungan yang mendukung dan religius,kompetensi Guru pengampu yang mumpuni pada. sedangkan faktor penghambat antara lain keterbatasan alokasi waktu yang diberikan,kurangnya kemampuan guru dalam menyusun perencanaan pembelajaran.