Daftar Isi:
  • Sebagai lembaga keuangan yang kinerjanya berbasis sistem syari’ah, Baitul Maal wa Tamwil mempunyai kepedulian untuk ikut serta membangun kesejahteraan anggota dan masyarakat dilingkungan sekitarnya, salah satunya diwujudkan dengan pembiayaan murabahah. Dengan pembiayaan tersebut diharapkan dapat berpengaruh positif terhadap laba BMT. Penelitian ini bermaksud untuk menguji keterpengaruhan pembiayaan murabahah terhadap laba BMT Makmur Mandiri Ngemplak Undaan Kudus. Rumusan masalah yang diajukan dalam penelitian ini adalah apakah pembiayaan murabahah berpengaruh positif terhadap laba BMT Makmur Mandiri Ngemplak Undaan Kudus? Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan. Sumber bahan primer dalam penelitian ini diperoleh langsung dari salah seorang staff bagian manager BMT Makmur Mandiri Ngemplak Undaan Kudus. Sedangkan sumber bahan sekunder berasal dari data laporan keuangan BMT Makmur Mandiri Ngemplak Undaan Kudus periode 2011-2013 maupun sumber tertulis lainnya yang berhubungan dengan permasalahan pembiayaan murabahah dan laba BMT. Analisis penelitian ini menggunakan analisis regresi sederhana dengan menggunakan komputasi SPSS (Statistical Package for the Social Sciences) 16.0 for windows. Hasil yang didapat dari penelitian ini adalah bahwa dari hasil koefisien determinasinya (r2/R Square) atau koefisien penentunya sebesar 27,6% artinya laba BMT (Y) dapat dijelaskan oleh pembiayaan murabahah (X) sebesar 27,6%. Sedangkan sisanya sebesar 72,4% dapat dijelaskan oleh faktor-faktor lain. Persamaan regresi yang didapat adalah, Y = 4,666 + 0,536X artinya, (a) = konstanta sebesar 4,666 yaitu apabila X=0 atau tidak ada pembiayaan murabahah, maka laba BMT atau variabel Y akan naik sebesar 4,666. (b) = koefisien regresi sebesar 0,536 menyatakan jika X atau pembiayaan murabahah naik satu-satuan, maka laba BMT atau variabel Y akan naik sebesar 0,536. Kemudian berdasarkan perhitungan dengan uji t statistik, hasil angka uji tersebut lebih kecil dibandingkan nilai signifikan yaitu 0,001 < 0,05, maka H0 ditolak dan Ha diterima. Hal ini menyatakan bahwa variabel bebas yaitu pembiayaan murabahah yang di uji mempunyai pengaruh positif terhadap variabel bebasnya yaitu laba BMT. Sedangkan hasil keseluruhan pengujian asumsi klasik, data yang telah diolah yaitu data pembiayaan murabahah dan laba BMT ini berdistribusi normal dan tidak mempunyai masalah pada heteroskedastisitas dan autokorelasi.