Daftar Isi:
  • Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bertujuan untuk menguji secara empiris pengaruh religiusitas terhadap kesabaran orang tua dalam mengadapi ujian sakit pada anak. Hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah: Ada pengaruh antara religiusitas terhadap kesabaran orang tua dalam menghadapi ujian sakit pada anak. Semakin tinggi religiusitas maka semakin tinggi kesabaran orang tua. Sebaliknya semakin rendah religiusitas maka semakin rendah kesabaran orang tua. Populasi dalam penelitian ini adalah orang tua dari pasien anak di Rumah Sakit Muhammadiyah Darul Istiqomah Kaliwungu Kendal. Pengambilan sampel dilakukan secara purposive sampling, yaitu pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu. Kriteria yang dijadikan responden dalam penelitian ini adalah: (1) orang tua dari pasien atau orang yang merawat pasien (keluarga) (2) beragama Islam, (3) usia minimal 20 tahun, (4) pendidikan terakhir minimal SLTP. Instrumen yang digunakan untuk pengambilan data adalah skala religiusitas dan skala kesabaran. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode statistik dengan menggunakan teknik analisis regresi sederhana. Teknik analisis tersebut digunakan untuk menguji apakah ada pengaruh yang signifikan antara religiusitas terhadap kesabaran orang tua. Kesimpulan dari penelitian ini adalah: Ada pengaruh yang signifikan antara religiusitas terhadap kesabaran orang tua berdasarkan hasil koefisien pengaruh F sebesar 30,591 dengan nilai signifikansi 0,000 (p value<0,05) dengan sumbangan pengaruh sebesar 38,9%. Adapun sisanya yaitu 61,1% dijelaskan oleh prediktor lain dan kesalahan-kesalahan lain (eror sampling dan non sampling).