Korelasi antara kedisiplinan shalat berjamaah dengan perilaku sosial santri Pondok Pesantren Daarun Najaah Jerakah Tugu Semarang
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui; 1) Kedisiplinan shalat berjamaah santri Pondok Pesantren Daarun Najaah (X), 2) Perilaku sosial santri Pondok Pesantren Daarun Najaah (Y), 3) Apakah terdapat hubungan antara kedisiplinan shalat berjamaah dan perilaku sosial santri Pondok Pesantren Daarun Najaah Jerakah Tugu Semarang. Penelitian ini menggunakan metode survai dengan teknik korelasional. Adapun teknik pengambilan sample dalam penelitian ini menggunakan teknik simple random sampling, yaitu pengambilan sample dari suatu populasi dimana setiap anggota populasi mempunyai peluang yang sama untuk dijadikan sample. Sample dari penelitian diambil 20% dari jumlah populasi 200 santri, sehingga sample dalam penelitian ini sebanyak 40 santri. Sedangkan metode pengambilan data menggunakan metode angket. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat diambil kesimpulan jawaban untuk mengetahui tujuan penelitian sebagai berikut: 1. Kedisiplinan menjalankan shalat berjamaah santri menunjukkan perolehan rata-rata (mean) sebesar 46,275, ini berarti kedisiplinan menjalankan shalat berjamaah santri pondok pesantren Daarun Najaah Jerakah Tugu Semarang memiliki katagori “sedang”. 2. Perilaku sosial santri menunjukkan perolehan rata-rata sebesar 49,7, ini berarti perilaku sosial santri pondok pesantren Daarun Najaah Jerakah Tugu Semarang memiliki katagori “sedang”. 3. Setelah diketahui dari perhitugan statistik dengan koefisien korelasi dan analisis regresi, dimana terdapat hubungan yang positif antara kedisiplinan shalat berjamaah (X) terhadap perilaku sosial (Y) santri pondok pesantren Daarun Najaah Jerakah Tugu Semarang. Hal ini ditunjukkan oleh koefisien korelasi rxy = 0,531>rt 5% = 0,304 dan rxy = 0,335>rt 1%= 0,393. dengan rxy > rt 5% da 1% berarti signifikan. Sementara dari perhitungan Freg = 14,909 > Ft 5% = 4,10 dan Freg = 14,909 > Ft 1% = 7,35. dengan Freg > Ft 5% dan 1% berarti signifikan. Dengan demikian dapat diketahui bahwa ada pengaruh kedisiplinan shalat berjamaah terhadap perilaku sosial santri pondok pesantren Daarun Najaah Jerakah Tugu Semarang. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi pengelola pondok pesantren dan semua pihak yang membutuhkan di lingkungan fakultas tarbiyah IAIN Walisongo Semarang.