Pengaruh kecerdasan emosional terhadap perilaku sosial santri di Pondok Pesantren Tahaffudzul Qur’an Ngaliyan Semarang
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Tingkat kecerdasan emosional yang dimiliki oleh para santri di Pondok Pesantren Tahaffudzul Qur’an Ngaliyan Semarang, 2) Tingkatan perilaku sosial santri di Pondok Pesantren Tahaffudzul Qur’an Ngaliyan Semarang, 3) Pengaruh kecerdasan emosional terhadap perilaku sosial santri di Pondok Pesantren Tahaffudzul Qur’an Ngaliyan Semarang. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan atau field research. Penelitian ini merupakan penelitian populasi karena subjek penelitian yang kurang dari 100 orang, yaitu 62 responden. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan angket atau questionnaire kepada 62 responden secara langsung di Pondok Pesantren Tahaffudzul Qur’an Ngaliyan Semarang. Data penelitian yang terkumpul kemudian dianalisis dengan menggunakan teknik analisis statistik deskriptif dan inferensial. Pengujian hipotesis penelitian menggunakan analisis regresi satu predictor dengan metode skor deviasi. Pengujian hipotesis penelitian menunjukkan bahwa: 1. Kecerdasan emosional santri di Pondok Pesantren Tahaffudzul Qur’an termasuk dalam kategori cukup. Hal ini dibuktikan dengan nilai rata-rata (Mean) hasil angket tentang kecerdasan emosional sebesar 80,20967742 dan berada pada interval 78 – 82. 2. Perilaku sosial santri di Pondok Pesantren Tahaffudzul Qur’an termasuk dalam kategori cukup. Hal ini dibuktikan dengan nilai rata-rata (Mean) hasil angket tentang perilaku sosial santri sebesar 81,88709677 dan berada pada interval 79 – 82. 3. Kecerdasan emosional mempunyai pengaruh positif yang signifikan terhadap perilaku sosial santri di Pondok Pesantren Tahaffudzul Qur’an Ngaliyan Semarang. Hal itu terbukti dengan hasil perhitungan analisis regresi satu predictor dengan metode skor deviasi sebesar 12,03458489 dan db = 60. Berdasarkan tabel regresi diketahui bahwa untuk derajat kebebasan (db) = 60, Ftabel pada taraf signifikansi 5% = 4,00 dan 1% = 7,08. Maka nilai Freg sebesar 12,03458489 lebih besar daripada Ftabel, baik pada taraf signifikansi 5% maupun 1%. Oleh karena itu, hasilnya dinyatakan signifikan dan hipotesis yang diajukan peneliti diterima. Berdasarkan hasil penelitian ini diharapkan akan menjadi bahan informasi dan masukan bagi para civitas akademika, para mahasiswa, para tenaga pengajar mata kuliah jurusan dan program studi di Fakultas Tarbiyah IAIN Walisongo Semarang terutama dalam memberi dorongan kepada mahasiswa agar senantiasa meningkatkan motivasi berprestasi secara lebih memadai.