Analisis sistem hisab awal waktu salat program Mawaaqit versi 2001
Daftar Isi:
- Ada banyak program hisab awal waktu salat yang berkembang sekarang ini di antaranya yaitu Shollu, Winfalak, Mawaaqit, Acurrates Times, Tsaqib, Ahilah, Winhisab dan banyak program-program falak yang lain yang dapat digunakan secara praktis. Di antara sekian banyak pemrograman komputer berbasis astronomi modern yang mendukung penentuan awal waktu salat tersebut penulis tertarik untuk mengkaji program Mawaaqit karya Khafid. Penelitian ini akan mengkaji bagaimana sistem hisab awal waktu salat program Mawaaqit versi 2001 dan bagaimana tingkat akurasi hisab awal waktu salat program Mawaaqit versi 2001. Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan 2 metode pengumpulan data yaitu Dokumentasi dan wawancara, dimana data primernya berupa program Mawaaaqit dan hasil wawancara dengan Dr. Ing. Khafid selaku pemilik program Mawaaqit, sedangkan data sekundernya adalah seluruh dokumentasi berupa buku-buku yang membahas tentang hisab rukyat, sumber dari arsip, kamus, ensiklopedi dan buku yang berkaitan dengan penelitian. Data-data tersebut kemudian dianalisis dengan menggunakan metode deskriptif dan komparatif. Penelitian ini menghasilkan dua temuan. Pertama, Sistem hisab awal waktu salat program Mawaaqit versi 2001 menggunakan sistem perhitungan algoritma VSOP87 dan bersifat opsional. Kedua, tingkat akurasi program Mawaaqit dalam penentuan awal waktu salat dapat dikatakan cukup akurat. Karena teori dan algoritma yang digunakan Mawaaqit adalah VSOP87 yang tingkat akurasinya lebih baik dari 0.01” selain itu bukti keakurasiannya dapat dilihat dari hasil hisab program Mawaaqit yang selisihnya tidak begitu banyak ketika dibandingkan dengan hasil hisab sofware Winfalak dan software Accurates Times yang termasuk ke dalam High Accuracy Algorithm yang selama ini sering dijadikan pedoman dalam penentuan awal waktu salat.