Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilatarbelakangi oleh suatu pemikiran bahwa setiap organisasi membutuhkan fungsi planning, organizing, actuating dan controlling. Demikian pula organisasi seperti Panti Asuhan Yayasan al-Hikmah Bringin Wonosari Ngaliyan Semarang membutuhkan manajemen, khususnya manajemen syariah. Panti Asuhan Yayasan al-Hikmah sebagai penyelenggara usaha kesejahteraan sosial (UKS) menjadi organisasi yang tidak hanya menjalankan fungsi sosial membina anak-anak penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) juga melaksanakan kegiatan usaha sebagai bentuk kreatifitas pemanfaatan sumber daya lingkungan yang potensial dan terpadu. Sebagai perumusan masalah yaitu bagaimana aplikasi manajemen syariah di Yayasan al-Hikmah Wonosari Ngaliyan Semarang? Bagaimana implikasi penerapan manajemen syariah di Yayasan al-Hikmah Wonosari Ngaliyan Semarang? Metode penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dan dengan menggunakan studi lapangan (field research). Metode ini bermaksud menggambarkan, memaparkan keadaan obyek penelitian pada saat sekarang, yaitu menggambarkan tentang aplikasi manajemen syariah pada Yayasan al-Hikmah Beringin Semarang dan implikasinya. Sumber data diperoleh dari hasil wawancara yang ditunjang dengan studi kepustakaan (library research). Hasil penelitian menunjukkan bahwa Panti Asuhan Yayasan al-Hikmah telah mengaplikasikan manajemen syariah. Implikasi penerapan manajemen syariah di Yayasan al-Hikmah Wonosari Ngaliyan Semarang yaitu Panti Asuhan Yayasan al-Hikmah Semarang telah dapat mewujudkan maksud dan tujuan didirikannya lembaga tersebut. Panti Asuhan Yayasan al-Hikmah telah dapat menanamkan nilai-nilai akhlak al-karimah. Para pengurus Panti Asuhan Yayasan al-Hikmah bekerja tanpa mengenal lelah karena adanya sikap yang tulus dari para pengurus. Setiap pengurus, sampai jabatan yang terendah senantiasa diperlakukan dalam hubungan yang setara, saling menghormati, kuatnya komitmen, dan selalu diikut sertakan pada setiap mengambil keputusan dan kebijakan. Antara atasan dan bawahan terjalin komunikasi yang harmonis dengan selalu mempererat tali silaturahmi, dan senantiasa memperkuat sistem yang sudah disepakati bersama. Dengan demikian Panti Asuhan Yayasan al-Hikmah telah menerapkan teori Adiwarman Karim tentang kategori manajemen syari’ah.